PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO), perusahaan produsen produk cokelat, tengah merencanakan aksi korporasi besar melalui penerbitan saham baru atau rights issue. Perseroan berencana menawarkan hingga 8,5 miliar lembar saham baru kepada para pemegang sahamnya.
Meskipun harga pelaksanaan rights issue belum ditetapkan, manajemen COCO menyatakan bahwa dana yang diperoleh akan digunakan untuk mendukung pengembangan usaha serta memperluas cakupan bisnis perusahaan di masa mendatang. Rencana strategis ini akan diajukan kepada para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dijadwalkan pada 15 Juli 2025 untuk mendapatkan persetujuan.
Saat ini, saham COCO masih dalam status suspensi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Suspensi ini diberlakukan sejak 23 Mei 2025, menyusul kenaikan harga saham COCO yang signifikan, mencapai 247,06% dalam kurun waktu satu bulan. Sebelum suspensi, harga saham COCO terakhir tercatat sebesar Rp236 per saham.
Belum ada informasi pasti mengenai kapan BEI akan mencabut suspensi saham COCO. Pasar menantikan kelanjutan dari langkah-langkah perusahaan, termasuk detail strategi ekspansi yang akan didanai dari hasil rights issue tersebut.