Jeff Bezos dikabarkan akan segera mengikat janji suci dengan tunangannya, Lauren Sanchez, bulan ini. Pesta pernikahan mewah yang direncanakan di Venice, Italia, menjadi sorotan karena melibatkan daftar tamu VIP dan persiapan yang matang. Salah satu persiapan penting adalah perjanjian pranikah yang dibuat Bezos untuk melindungi asetnya, belajar dari pengalaman masa lalu.
Pengalaman perceraian sebelumnya dengan MacKenzie Scott tampaknya menjadi pelajaran berharga bagi pendiri Amazon ini. Perjanjian pranikah kali ini bertujuan untuk mencegah potensi kerugian finansial jika terjadi perpisahan dengan Lauren Sanchez di kemudian hari.
Kabarnya, perjanjian pranikah tersebut mengatur bahwa Lauren Sanchez akan menerima hak sebesar $1 juta (sekitar Rp 16 miliar) untuk setiap tahun pernikahan jika mereka bercerai. Perjanjian ini mencakup berbagai aset, seperti properti, perhiasan, kendaraan, dan lainnya. Detail lengkap perjanjian ini masih dirahasiakan, namun tujuannya jelas: melindungi kekayaan Bezos yang mencapai $220,3 miliar (sekitar Rp 3 ribu triliun).
Pakar hukum berpendapat bahwa ketiadaan perjanjian pranikah dalam pernikahan pertama Bezos memiliki pengaruh besar pada keputusannya kali ini. Perceraiannya dengan MacKenzie Scott, meskipun berlangsung damai, menyoroti risiko besar yang mungkin terjadi jika tidak ada perjanjian pranikah saat kekayaan dalam jumlah besar dipertaruhkan.
Sebagai informasi, perceraian Bezos dengan MacKenzie Scott menjadi sorotan karena Bezos saat itu berstatus sebagai orang terkaya di dunia. MacKenzie Scott menerima 4% saham Amazon, senilai $38,3 miliar (sekitar Rp 622 triliun), yang menjadikannya salah satu wanita terkaya di dunia. MacKenzie pun berjanji untuk menyumbangkan setengah dari kekayaannya untuk amal.
