Wacana penerapan Car Free Night (CFN) di Jakarta setiap akhir pekan mendapat tanggapan dari anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta. Dwi Rio Sambodo mengusulkan agar jam operasional transportasi publik diperpanjang hingga tengah malam guna mendukung program tersebut.
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebaiknya menambah jam operasional TransJakarta, MRT, dan Mikrotrans hingga pukul 00.00. Selain itu, perlu disediakan titik penurunan penumpang yang terintegrasi langsung dengan lokasi CFN. Ini akan mengurangi ketergantungan warga pada kendaraan pribadi," jelas Dwi.
Selain transportasi, Dwi juga menekankan pentingnya penataan UMKM melalui zonasi yang teratur. Menurutnya, kolaborasi dengan aparat penegak hukum diperlukan untuk menjaga keamanan selama CFN berlangsung.
"Saya mendorong adanya zonasi khusus untuk UMKM dengan penataan lapak yang rapi dan pembatasan pedagang asongan. Tujuannya agar ruang publik tetap tertib dan nyaman bagi pengunjung," ujarnya.
Pengelolaan APBD terkait penyelenggaraan CFN juga menjadi sorotan. Dwi meminta agar dilakukan evaluasi berkala mengenai dampak CFN terhadap perekonomian dan sektor lainnya.
"Pemerintah provinsi perlu mengelola APBD secara efisien dan menjalin kerja sama dengan sektor swasta untuk membiayai kebutuhan operasional seperti penerangan jalan, toilet portable, dan tenaga kebersihan," tambahnya.
Dwi menyarankan agar dilakukan pilot project selama 1-2 bulan di dua lokasi berbeda, seperti Bundaran HI dan Kota Tua. Evaluasi dampaknya terhadap ekonomi, lalu lintas, dan keluhan warga perlu dilakukan sebelum kebijakan CFN diputuskan secara permanen.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Jakarta mengungkapkan bahwa wilayah Bundaran HI hingga Jalan Sudirman sedang dipertimbangkan untuk penerapan CFN setiap Sabtu malam. Penerangan jalan akan menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan CFN.
"Jika memungkinkan, idealnya CFN diadakan dua hari, Sabtu dan Minggu. Namun, perlu dipertimbangkan dampak ekonomi pada hari Sabtu. Sementara Car Free Day lebih fokus pada kesehatan. Kita ingin menambah kebahagiaan melalui CFN," kata Wakil Gubernur.
Ia menambahkan bahwa CFN akan dimulai pukul 10 malam dengan penataan lampu yang menarik. Kebijakan ini masih dalam tahap kajian yang matang.
