Gelombang perubahan besar diperkirakan akan melanda beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam minggu ini. PT Pertamina (Persero) menjadi salah satu target utama perombakan tersebut. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) BUMN yang terkait dengan pembentukan Danantara memang tertunda karena proses konsolidasi aset-aset BUMN ke dalam entitas Danantara.
Menurut informasi yang beredar, hari ini (12/6) pemegang saham Pertamina akan melakukan perubahan signifikan pada komposisi Direksi perusahaan.
Simon Aloysius Mantiri, saat ini menjabat Direktur Utama Pertamina, diperkirakan akan tetap menduduki posisinya. Namun, sejumlah anggota direksi lainnya akan diganti, termasuk posisi Wakil Direktur Utama yang saat ini diemban oleh Wiko Migantoro. Salyadi Dariah Putra, yang saat ini menjabat sebagai Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha, juga termasuk dalam daftar yang akan diganti.
Jabatan Direktur Keuangan yang saat ini diduduki oleh Emma Sri Martini juga dikabarkan akan mengalami perubahan. Selain itu, Alfian Nasution, Direktur Logistik dan Infrastruktur saat ini, serta Erry Widiastono, Direktur Penunjang Bisnis, dan Ahmad Siddik Badruddin, Direktur Manajemen Risiko, juga akan diganti. Sementara itu, M Erry Sugiharto dikabarkan akan tetap bertahan di jajaran direksi.