Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memberikan komentar terkait serangan Israel ke Iran, menyebutnya sebagai "serangan yang sangat sukses." Trump menegaskan dukungan penuh AS terhadap Israel.
"Tentu saja kami mendukung Israel, dan mendukungnya lebih dari yang pernah dilakukan sebelumnya," ujar Trump. Ia juga menyindir Iran agar mendengarkan peringatannya yang telah disampaikan 60 hari sebelumnya.
Trump mendesak Iran untuk segera membuat kesepakatan dan memperingatkan potensi serangan yang lebih besar jika langkah diplomatik tidak segera diambil. "Mereka harus datang ke meja perundingan sebelum terlambat. Orang-orang yang dulu saya hadapi sekarang sudah tidak ada," katanya, tanpa menjelaskan lebih lanjut siapa yang dimaksud.
Ketika ditanya apakah kematian yang dimaksud berkaitan dengan serangan Israel, Trump menjawab sinis, "Mereka tidak mati karena flu atau Covid."
Menurut laporan, Trump meyakini bahwa serangan Israel akan berdampak positif bagi pasar karena mencegah Iran memiliki senjata nuklir. "Saya rasa ini akan bagus untuk pasar karena Iran tidak akan memiliki senjata nuklir, yang merupakan ancaman besar bagi umat manusia."
Trump juga mengungkapkan bahwa ia telah berbicara dengan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sehari sebelumnya dan mengetahui rencana serangan tersebut.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menegaskan bahwa Amerika Serikat tidak terlibat atau memberikan bantuan dalam serangan itu. Hingga saat ini, pihak Iran belum memberikan tanggapan resmi atas pernyataan terbaru Trump.