Jakarta – Sistem pertahanan udara kebanggaan Israel, Iron Dome, dilaporkan semakin jebol oleh gempuran rudal-rudal Iran dalam beberapa hari terakhir. Sementara itu, Vietnam mengambil langkah drastis untuk efisiensi anggaran dengan menghapus pemerintahan tingkat distrik.
Mengapa Iron Dome Rentan Terhadap Serangan Iran?
Serangan bertubi-tubi Iran berhasil menembus Iron Dome dan mencapai Tel Aviv. Hal ini terjadi setelah Israel melancarkan serangan ke sejumlah wilayah di Iran pekan lalu. Serangan dengan volume tinggi, penggunaan drone, rudal jelajah, dan roket terkoordinasi membuat Iron Dome kewalahan. Para ahli menilai sistem pertahanan ini kesulitan menghadapi serangan ratusan rudal dan drone secara bersamaan.
Iran Beri Peringatan Keras: Israel Tidak Akan Layak Dihuni!
Militer Iran mengeluarkan peringatan tegas kepada Israel bahwa wilayah mereka tidak akan layak huni lagi akibat serangan rudal yang diluncurkan. Kolonel Reza Sayyad, juru bicara militer Iran, menyatakan bahwa rudal-rudal mereka menargetkan situs-situs sensitif di Israel dengan data yang akurat. Peringatan ini bertujuan untuk menghindari jatuhnya korban sipil.
Vietnam Ambil Langkah Berani: Penghapusan Pemerintahan Distrik
Sebagai bagian dari reformasi besar-besaran, Majelis Nasional Vietnam menyetujui penghapusan pemerintahan tingkat distrik. Langkah ini diambil untuk menghemat anggaran dan meningkatkan efisiensi pemerintahan. Dengan penghapusan ini, struktur pemerintahan Vietnam akan disederhanakan menjadi dua tingkat, yaitu provinsi dan komune. Selain itu, Vietnam juga berencana mengurangi jumlah komune secara signifikan, dari 10.000 menjadi sekitar 3.300.
