Ambisi Real Madrid untuk merengkuh gelar juara di Piala Dunia Antarklub 2025 menemui tantangan berat. Bukan hanya persaingan sengit di lapangan, melainkan juga cuaca panas menyengat di Amerika Serikat yang menjadi tuan rumah turnamen.
Turnamen akbar ini akan dihelat pada 14 Juni hingga 13 Juli, bertepatan dengan puncak musim panas di Amerika Serikat. Jadwal pertandingan yang mayoritas dimainkan pada siang hari, demi menyesuaikan dengan prime time penonton di Eropa, menjadi perhatian khusus bagi Los Blancos.
Real Madrid dijadwalkan melakoni laga pembuka melawan Al Hilal pada Rabu, 18 Juni pukul 15.00 waktu setempat di Hard Rock Stadium, Miami. Jam bermain ini berarti mereka harus beradaptasi dengan suhu tinggi yang bisa menguras stamina.
Bintang Real Madrid, Vinicius Junior, mengakui cuaca ekstrem menjadi salah satu rintangan yang harus mereka taklukkan. "Cuacanya sangat panas. Pertandingan jam 3 sore, dan kami harus benar-benar siap karena ini akan sangat berat," ujarnya.
Meski demikian, Vinicius menegaskan kesiapannya untuk beradaptasi dengan jadwal, cuaca, dan segala kondisi yang ada. Motivasi untuk meraih gelar juara Piala Dunia Antarklub pertama bagi Real Madrid menjadi pendorong utama.
"Kami sangat ingin memenangkan Piala Dunia pertama ini karena gelar pertama selalu dikenang, dan ini satu-satunya gelar yang belum dimiliki Real Madrid. Kami akan berjuang habis-habisan," tegas Vinicius.
