Heboh Piala Dunia Antarklub: Kapten Urawa Reds Lewati Jabat Tangan, River Plate Balas Dendam di Lapangan

Sebuah momen mengejutkan mewarnai laga pembuka Grup E Piala Dunia Antarklub 2025 antara Urawa Reds dan River Plate di Lumen Field. Kapten Urawa Reds, Marius Hoibraten, menjadi sorotan karena tindakannya yang tidak menyalami para pemain River Plate sebelum pertandingan dimulai.

Kejadian ini memicu keheranan di antara para pemain River Plate. Seolah membalas perlakuan tersebut, klub asal Argentina itu tampil dominan dan berhasil mengalahkan Urawa Red Diamonds dengan skor meyakinkan 3-1.

Menanggapi insiden tersebut, Marius Hoibraten memberikan klarifikasi. Bek asal Norwegia itu mengaku kebingungan dengan tata letak lapangan yang berbeda dan tidak menyadari adanya prosesi jabat tangan. Ia pun menyampaikan permintaan maaf melalui akun Instagram pribadinya.

"Kepada para penggemar River Plate, saya lupa berjabat tangan karena suasana yang baru," tulis Hoibraten. "Saya bingung dan berada di zona fokus saya sendiri, sehingga tidak sadar bahwa kami seharusnya berjabat tangan. Karena itulah, saya langsung berjalan tanpa menyalami."

Hoibraten menambahkan bahwa ia tidak bermaksud untuk tidak menghormati para pemain maupun penggemar River Plate. Ia telah meminta maaf kepada rekan satu tim di ruang ganti setelah pertandingan dan kini ingin menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh pihak yang merasa tersinggung.

"Selamat atas kemenangannya! Semoga kalian meraih yang terbaik di pertandingan-pertandingan selanjutnya," pungkas Hoibraten.

Scroll to Top