Akses Internet Merata: Harapan Baru untuk Kutai Barat Melalui Program Internet Gratis

KUTAI BARAT – Kabar baik bagi masyarakat Kutai Barat! Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggulirkan program internet gratis yang ambisius, menyasar hingga 841 titik di seluruh Kaltim, termasuk wilayah Kutai Barat yang masih banyak mengalami blank spot.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kutai Barat, Rustam, mengungkapkan bahwa dari 190 kampung dan 4 kelurahan, mayoritas belum memiliki akses internet memadai. Meskipun telah berdiri 23 menara telekomunikasi, banyak yang belum dilengkapi perangkat Base Transceiver Station (BTS) atau belum optimal pemanfaatannya. Keterbatasan laporan teknis operasional tower menjadi kendala utama.

Program bertajuk "Program Gratispol Internet Menunjang Digitalisasi" ini diharapkan menjadi solusi. Dari 841 titik yang ditargetkan, sekitar 600 telah masuk dalam sistem Elektronik Katalog Sektoral (EKS). Pemerintah Kabupaten Kutai Barat sangat mengharapkan seluruh kampung dan kelurahan dapat merasakan manfaat program ini.

Pendanaan dan pemasangan perangkat sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Provinsi Kaltim, dilaksanakan bertahap mulai Juni 2025 hingga 2030. Pemerintah kampung diminta proaktif menyiapkan lokasi strategis, seperti kantor kepala desa, sekolah, atau puskesmas pembantu, sebagai titik akses internet gratis untuk seluruh warga.

Implementasi program telah dimulai di Kecamatan Melak dan akan berlanjut ke kecamatan lainnya. Inisiatif ini menjadi langkah krusial dalam pemerataan akses digital di Kutai Barat, mendukung transformasi digital dan peningkatan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Diharapkan, program ini akan membuka peluang baru bagi pendidikan, ekonomi, dan komunikasi di wilayah yang selama ini tertinggal.

Scroll to Top