Jensen Huang, CEO Nvidia, dilaporkan tiba di Beijing pada hari Kamis (17 April 2025). Kedatangan Huang ini terjadi tak lama setelah pemerintahan Donald Trump mengeluarkan larangan bagi perusahaannya untuk menjual cip AI H20 ke China.
Menurut unggahan dari akun media sosial Yuyuantantian yang terafiliasi dengan China Central Television, Huang datang atas undangan Dewan China untuk Promosi Perdagangan Internasional. Huang sendiri memang diketahui sering mengunjungi Tiongkok.
Namun, waktu kunjungan ini cukup mengejutkan. Pasalnya, baru sekitar seminggu sebelumnya, Huang diketahui makan malam bersama Presiden AS Donald Trump. Selang beberapa hari kemudian, ia memperingatkan potensi kerugian sebesar US$5,5 miliar akibat larangan cip AI H20 tersebut.
Larangan ini menandai peningkatan tensi dalam persaingan teknologi antara Washington dan Beijing. Kebijakan ini melumpuhkan lini produk Nvidia yang memang dirancang khusus untuk pasar Tiongkok, sebagai upaya mematuhi kebijakan AS sebelumnya.