Aplikasi Android populer ini ternyata berbahaya! Jika Anda masih menginstallnya, segera hapus dari ponsel Anda.
Pada tahun 2023, para ahli keamanan menemukan aplikasi Android, iRecorder – Screen Recorder, yang sangat berbahaya. Aplikasi ini secara diam-diam merekam audio selama satu menit setiap 15 menit menggunakan mikrofon ponsel pengguna. Rekaman ini kemudian dikirimkan ke server pengembang melalui tautan terenkripsi. Selain itu, aplikasi ini juga mengambil dokumen, halaman web, dan file media dari ponsel.
Tim keamanan Google Play telah menghapus aplikasi ini dari toko aplikasi setelah mendapat laporan mengenai perilaku berbahaya iRecorder.
Aplikasi ini sudah tersedia di Google Play Store sejak tahun 2021. Namun, pembaruan berbahaya yang dirilis pengembang pada Agustus 2022 menyebabkan aplikasi ini mulai menyebarkan malware AhRAT ke ponsel pengguna.
Fungsi aplikasi sebagai perekam layar memudahkan ia meminta izin untuk merekam audio dan mengakses file di perangkat yang terinfeksi. Sebelum dihapus oleh Google, iRecorder – Screen Recorder telah diunduh lebih dari 50 ribu kali.
Meskipun sudah tidak ada di Google Play Store, masyarakat tetap perlu berhati-hati. Aplikasi ini juga dapat ditemukan di toko aplikasi Android tidak resmi.
AhRAT adalah malware yang memiliki kemampuan untuk melacak lokasi perangkat, mencuri log panggilan, kontak, SMS, mengirimkan SMS, dan mengambil foto.
Setelah diteliti lebih lanjut, iRecorder – Screen Recorder hanya menggunakan sebagian kemampuan RAT untuk membuat, mengekstraksi suara sekitar, dan mencuri file dengan ekstensi tertentu.
Malware ini juga dapat merekam audio di latar belakang dan mengunggahnya ke server yang dikendalikan oleh peretas.
Google telah menghapus aplikasi ini dari Play Store. Saat ini, ada aplikasi dengan nama serupa yang dirilis oleh perusahaan berbeda. Belum diketahui apakah ada hubungan antara iRecorder – Screen Recorder lama dengan yang baru ini.
