Christopher Nkunku, pemain yang didatangkan Chelsea dengan harapan besar, menghadapi masa depan yang tak pasti di Stamford Bridge. Kedatangan Nkunku yang diharapkan dapat menjadi solusi di lini depan The Blues, justru terhambat oleh serangkaian cedera yang membatasi penampilannya.
Sejak tiba pada tahun 2023, Nkunku baru mencatatkan 57 penampilan dengan rata-rata bermain di bawah 45 menit per laga. Meskipun demikian, pemain jebolan akademi PSG ini mampu menyumbangkan 17 gol dan 5 assist.
Kondisi ini memunculkan spekulasi mengenai kemungkinan penjualan Nkunku pada bursa transfer musim panas ini. Manchester United dikabarkan tertarik untuk memboyongnya, bahkan menawarkan opsi barter dengan Alejandro Garnacho.
Namun, harapan Nkunku untuk tetap berseragam Chelsea kembali menyala. Manajer baru, Enzo Maresca, memberikan sinyal bahwa Nkunku masih memiliki kesempatan untuk membuktikan diri. Jelang laga Piala Dunia Antarklub 2025 melawan Tunis, Maresca menegaskan bahwa Nkunku adalah bagian dari tim dan menunjukkan etos kerja yang baik.
Maresca juga mengisyaratkan rotasi pemain dalam pertandingan tersebut, yang bisa menjadi peluang bagi Nkunku untuk unjuk gigi. "Kami akan lihat apakah ada kesempatan buat mereka yang belum banyak bermain," ujarnya.
Di sisi lain, Chelsea juga aktif mendatangkan amunisi baru di lini depan, dengan perekrutan Liam Delap. Klub juga dikaitkan dengan sejumlah nama lain seperti Jamie Bynoe-Gittens, Joao Pedro, dan Hugo Ekitike. Hal ini semakin menambah persaingan di lini depan dan menuntut Nkunku untuk memberikan performa terbaiknya jika ingin bertahan di Chelsea.