Jakarta – Penyanyi Vicky Shu blak-blakan mengenai perubahan bentuk tubuhnya yang kini terlihat lebih berisi. Ia justru mengaku merasa lebih tidak percaya diri saat masih aktif di dunia tarik suara.
"Sejujurnya, saya merasa kurang nyaman saat masih aktif. Dari kecil hingga kuliah, tubuh saya memang sudah berisi. Namun, ketika ingin menjadi ‘Vicky Shu sang penyanyi’, saya harus menjalani diet ketat hingga sakit," ungkap Vicky Shu.
Saat awal kemunculannya di industri musik, Vicky Shu memang tampil dengan tubuh ideal. Video klip lagu "Mari Bercinta 2" menjadi bukti penampilannya yang langsing.
"Dulu, berat badan saya turun drastis. Kalau dilihat di video klip ‘Mari Bercinta 2’, saya sangat kurus karena memang dididik dengan sangat keras. Itu adalah usaha yang luar biasa," jelasnya.
Namun, proses tersebut ternyata tidak membahagiakannya. "Tidak bahagia… maksudnya, kita senang melihat diri sendiri cantik. Bahkan, saat akan merilis ‘Mari Bercinta 2’, perilisannya sempat ditunda dua bulan karena saya sakit, asam lambung naik. Dibilang bahagia, ya bahagia, tapi tetap ada stres. Dulu, naik setengah kilo saja sudah stres," tutur Vicky Shu.
Penyanyi berusia 37 tahun itu merasa tekanan yang dialaminya dulu sangat berat.
"Sekarang, saya berpikir ‘ya sudahlah, saya sudah punya anak, sudah pernah mengalami fase turun berat badan drastis’. Sekarang fase naik-turun, tapi saya sedang berada di fase itu. Dulu, belasan tahun penuh tekanan untuk diet," ungkapnya.
"Memang itu bagian dari pekerjaan, tapi mental terus terpengaruh. Kalau melihat video-video lama, saya bertanya-tanya, ‘apakah saya yang gila, atau netizen yang gila?’. Kalau sekarang, saya menikmati diet," pungkas Vicky Shu.
