Pemain belakang Timnas Indonesia, Kevin Diks, baru saja mengalami pengalaman menegangkan saat transit di Doha, Qatar. Ia terjebak di tengah situasi mencekam akibat serangan rudal dari Iran yang menyasar pangkalan militer Amerika Serikat.
Insiden ini terjadi saat Diks sedang dalam perjalanan pulang ke Copenhagen, Denmark setelah menikmati liburan di Indonesia usai membela Timnas Garuda dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Saat berada di Doha, ia mendengar suara ledakan yang ternyata merupakan bagian dari serangan balasan Iran atas penyerangan fasilitas nuklir mereka oleh Amerika Serikat.
Melalui unggahan di media sosialnya, Diks sempat mengabarkan situasi yang dialaminya saat terjebak di bandara Doha. Jalur penerbangan ditutup, membuatnya tertahan selama hampir 24 jam.
Kabar baiknya, Kevin Diks kini telah tiba dengan selamat di Copenhagen pada Rabu dini hari. Ia mengungkapkan kelegaannya melalui unggahan di Instagramnya, menyebut perjalanannya sebagai "perjalanan yang gila" namun bersyukur telah tiba dengan selamat.
Setelah beristirahat, Diks kemungkinan akan segera bersiap untuk terbang ke Jerman, negara tempat klub barunya, Borussia Monchengladbach, berada. Ia dijadwalkan untuk memulai persiapan pramusim bersama klub tersebut pada awal Juli mendatang. Kepindahannya ke Borussia Monchengladbach menandai babak baru dalam karir profesionalnya.