Orlando – Pep Guardiola masih menyimpan kekesalan terkait hukuman yang diterima Rico Lewis. Sang manajer Manchester City secara implisit menyindir Pierluigi Collina, tokoh penting dalam perwasitan di FIFA.
Lewis, pemain bertahan City, mendapat kartu merah saat menghadapi Wydad Casablanca dalam pertandingan pembuka Grup G Piala Dunia Antarklub 2025. Tekelnya dianggap mengenai wajah lawan, berujung pada pengusiran langsung.
Awalnya, Lewis diperkirakan hanya absen saat melawan Al Ain. Namun, FIFA memperberat sanksinya menjadi tiga pertandingan, membuatnya absen juga di laga krusial melawan Juventus.
Menanggapi hal tersebut, Guardiola menunjukkan kekesalannya. Ia menyindir Collina, ketua komite wasit FIFA, karena menilai hukuman Lewis terlalu berat.
"Saya tidak tahu siapa atasan para wasit, Collina? Saya belum berkesempatan berbicara dengannya," ujar Guardiola.
"Namun, saya yakin para wasit tidak mengenal Rico. Dia anak yang baik dan terkadang sebagai pemain belakang, Anda harus menyuruhnya untuk lebih agresif."
"Itu adalah insiden tanpa kesengajaan. Saya tahu dari gambar bisa terlihat berbeda, tetapi kedua kakinya di tanah, dan sayangnya mengenai bibirnya sedikit."
"Saya sadar itu bisa terlihat buruk, tetapi ini Rico Lewis, kan? Saya bisa memahami jika itu pemain lain, tetapi inilah kenyataannya," lanjutnya.
City akan berhadapan dengan Juventus di Camping World Stadium, Orlando. Pertandingan ini akan menentukan siapa yang akan menjadi juara Grup G, mengingat kedua tim sama-sama mengumpulkan 6 poin.
Kemenangan akan sangat membantu Manchester City untuk menghindari potensi bertemu dengan Real Madrid di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025. Los Blancos adalah kandidat kuat juara Grup H dan saat ini memimpin dengan 4 poin.