Akhir Dramatis Squid Game Season 3: Pengorbanan, Kemanusiaan, dan Petunjuk Masa Depan

Season ketiga sekaligus terakhir dari serial Squid Game telah resmi dirilis, membawa penonton dalam rollercoaster emosi yang mendebarkan. Dengan taruhan yang lebih tinggi dan dilema moral yang lebih kompleks, season ini mengantar kita pada akhir yang pahit namun penuh makna.

Seong Gi-hun, diperankan oleh Lee Jung-jae, kembali ke arena maut dengan tekad tunggal: mengakhiri permainan keji ini. Namun, jalannya dipenuhi dengan darah, pengorbanan, dan pilihan-pilihan sulit yang menguji batas kemanusiaannya.

Perjalanan Penuh Derita dan Pengkhianatan

Cerita dimulai persis setelah akhir season kedua. Gi-hun bergabung dengan para pemain yang tersisa, termasuk wajah-wajah baru dan lama yang memiliki latar belakang beragam. Di antara mereka adalah Hyun-ju, Geum-ja dan putranya Yong-sik, peserta hamil Jun-hee, dan mantan kekasihnya Myung-gi.

Babak keempat memperkenalkan permainan brutal "Pisau" dan "Kunci". Anggota tim "Pisau" harus membunuh "Kunci" untuk bertahan hidup, memicu kekacauan dan pengkhianatan. Hyun-ju menjadi korban Myung-gi, yang mengkhianati janjinya untuk melindungi Jun-hee. Sementara itu, Gi-hun yang dipenuhi dendam, membunuh Dae-ho atas kegagalan pemberontakan di season sebelumnya.

Geum-ja melakukan pengorbanan terberat dengan membunuh putranya sendiri, Yong-sik, demi menyelamatkan Jun-hee, sebelum akhirnya bunuh diri. Sebelum mengakhiri hidupnya, ia berpesan kepada Gi-hun untuk melindungi Jun-hee dan bayinya.

Babak kelima tak kalah mengerikan, mengharuskan peserta melewati lintasan tinggi berbahaya. Gi-hun berhasil membawa bayi Jun-hee menyeberang, namun Jun-hee yang terluka, memilih untuk mengorbankan dirinya agar bayinya selamat. Bayi itu otomatis menjadi pemain 222.

Pengungkapan Mengejutkan dan Pilihan Terakhir

Momen penting terjadi ketika Front Man mengungkap identitas aslinya kepada Gi-hun. Ternyata, ia adalah Player 001, sosok misterius yang muncul di season 2.

Front Man memberi Gi-hun pilihan: membunuh semua peserta lain saat mereka tidur dan mengakhiri permainan bersama sang bayi. Gi-hun menolak mentah-mentah. Front Man memperingatkan bahwa jika Gi-hun tidak melakukannya, orang lain akan melakukannya. Namun, Gi-hun tetap teguh pada pendiriannya untuk tidak menjadi seperti mereka.

Permainan terakhir mengharuskan peserta menyeberangi tiga menara batu besar. Untuk berpindah ke menara berikutnya, satu peserta harus mati. Gi-hun dan sang bayi jelas bukan favorit. Pemain lain, seperti Myung-gi dan Player 100, menunjukkan kekejaman dan hanya peduli pada uang.

Pada akhirnya, hanya Gi-hun dan Myung-gi yang tersisa. Setelah pertarungan sengit, Myung-gi tewas jatuh. Namun, karena tidak ada yang menekan tombol mulai ronde, kematiannya tidak dihitung. Gi-hun dihadapkan pada pilihan pahit: membunuh bayi atau mengorbankan dirinya. Dengan hati hancur, ia memilih mati.

Sebelum melompat, Gi-hun menatap ke arah penonton VIP yang tak bisa dilihatnya, dan berteriak “Kita bukan kuda. Kita manusia.”

Bayi Jun-hee, pemain 222, menjadi satu-satunya yang selamat dan keluar sebagai pemenang Squid Game musim ketiga.

Nasib Tokoh Lainnya dan Petunjuk Masa Depan

Sementara itu, Jun-ho, adik dari Front Man, tiba di pulau dengan bantuan Coast Guard setelah menyelamatkan salah satu pemain yang lolos. Namun, ia tidak pernah berhadapan langsung dengan kakaknya.

Enam bulan kemudian, Jun-ho menerima kiriman berupa bayi dan kartu debit penuh uang. Diduga, itu kiriman dari In-ho.

Salah satu prajurit wanita bernama No-eul memainkan peran penting dengan menyelamatkan Player 246 dan menghapus jejak kehadiran Gi-hun. Ia nyaris bunuh diri, namun tangisan bayi membuatnya mengurungkan niat. Ia memutuskan untuk hidup dan berencana terbang ke China setelah mendapat kabar bahwa anaknya mungkin masih hidup.

Cheol, adik Sae-byeok, akhirnya bersatu kembali dengan ibunya dari Korea Utara. Mereka berpelukan di bandara, mewujudkan harapan Sae-byeok dari musim pertama.

In-ho datang ke Los Angeles dan memberi tahu putri Gi-hun, Ga-yeong, bahwa ayahnya telah meninggal. Ia menyerahkan pakaian peserta Gi-hun dan kartu debit berisi uang kemenangan.

Di adegan terakhir, Front Man duduk di dalam mobil. Ia mendengar suara permainan ddakji dari gang dekat situ dan melihat seorang perekrut yang diperankan Cate Blanchett. Adegan ini mengisyaratkan adanya "Squid Game: Amerika" yang mungkin akan segera dibuat.

Makna Akhir Cerita

Akhir cerita Squid Game season 3 terbuka untuk interpretasi. Gi-hun mati, namun ia menolak tunduk pada aturan yang menghancurkan kemanusiaan. Episode terakhir berjudul "Humans are…", kalimat yang belum selesai. Namun, dari tindakan Gi-hun, penonton dapat menyimpulkan bahwa manusia bisa jahat, tetapi juga bisa memilih untuk berbuat baik.

Scroll to Top