Status Qatar sebagai penyelenggara babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tengah menjadi perdebatan. Kekhawatiran mengenai keamanan menjadi alasan utama munculnya desakan untuk memindahkan lokasi pertandingan. Beberapa negara ASEAN muncul sebagai kandidat potensial pengganti Qatar. Siapa saja mereka?
Indonesia: Potensi Tuan Rumah yang Aman dan Fasilitas Mumpuni
Indonesia menjadi salah satu kandidat terkuat. Jauh dari konflik di Timur Tengah, Indonesia menawarkan stabilitas keamanan. Sebagai peserta babak keempat, dukungan fasilitas memadai menjadikan Indonesia pilihan yang menarik bagi FIFA dan AFC.
Malaysia: Keuntungan Kedekatan Geografis
Malaysia juga menjadi opsi yang layak. Negara tetangga ini sebelumnya telah ditunjuk sebagai lokasi pengundian grup babak keempat. Jika benar dipindahkan ke Malaysia, timnas Indonesia akan diuntungkan dengan kehadiran suporter yang lebih besar.
Thailand: Netralitas dan Infrastruktur Memadai
Thailand menawarkan netralitas karena tidak berpartisipasi dalam babak keempat. Infrastruktur olahraga yang baik juga menjadi daya tarik tersendiri bagi negara ini untuk menjadi tuan rumah pengganti.
Singapura: Fasilitas Kelas Dunia dan Netralitas
Singapura melengkapi daftar kandidat dengan fasilitas kelas dunianya. Sama seperti Thailand, Singapura menawarkan tempat netral untuk pertandingan krusial ini. Netralitas ini penting mengingat hanya juara grup yang berhak lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
