Asteroid Raksasa Ancam Bulan di 2032: Dampaknya Bagi Bumi

Kekhawatiran akan tumbukan asteroid raksasa dengan Bulan pada tahun 2032 mencuat, memicu diskusi tentang potensi dampaknya bagi Bumi. Awalnya, asteroid selebar 60 meter bernama 2024 YR4 sempat dikhawatirkan akan menghantam Bumi, namun kemudian dipastikan tidak. Meski demikian, peluang asteroid ini menabrak Bulan justru meningkat.

Menurut studi terbaru, tumbukan asteroid sebesar ini dengan Bulan akan menjadi yang terbesar dalam 5.000 tahun terakhir, menghasilkan ledakan dahsyat setara ledakan nuklir besar. Dampaknya? Jutaan kilogram material dari permukaan Bulan akan terlontar ke luar angkasa.

Jika tumbukan terjadi di sisi Bulan yang menghadap Bumi, sebagian besar puing-puing tersebut berpotensi tertarik gravitasi Bumi dalam beberapa hari. Puing-puing berukuran milimeter hingga sentimeter akan terbakar habis di atmosfer, melindungi permukaan Bumi. Namun, meteor-meteor ini berpotensi menghancurkan satelit yang mengorbit Bumi, apalagi jumlah satelit diperkirakan akan semakin banyak pada tahun 2032.

Bayangkan, batu-batu meteor menghujani bumi bagaikan peluru. Jumlah meteor yang mengancam satelit bisa meningkat hingga 1.000 kali lipat dari kondisi normal.

Dari Bumi, kita mungkin akan menyaksikan hujan meteor yang sangat indah menghiasi langit malam. Meski begitu, peluang asteroid menghantam sisi dekat Bulan saat ini masih tergolong kecil, hanya sekitar 2%.

Asteroid ini diperkirakan baru akan terlihat lagi pada tahun 2028. Jika pada akhirnya dipastikan akan terjadi tumbukan, umat manusia mungkin memiliki waktu untuk merencanakan misi penyelamatan Bulan. Tentu saja, opsi tersebut akan dipertimbangkan dengan serius.

Scroll to Top