Mantan gelandang Real Madrid, Xabi Alonso, menginginkan seluruh pemainnya, termasuk para penyerang bintang seperti Kylian Mbappe dan Vinicius Junior, untuk aktif membantu pertahanan. Namun, mantan pelatih tim nasional Jerman, Juergen Klinsmann, menyangsikan rencana tersebut akan berjalan mulus.
Alonso menekankan pentingnya bertahan dengan 11 pemain di lapangan, yang berarti para pemain depan juga harus ikut menekan lawan saat kehilangan bola. Mbappe dan Vinicius, khususnya, seringkali mendapat sorotan musim lalu karena kurangnya kontribusi mereka dalam membantu pertahanan.
Klinsmann skeptis bahwa Alonso akan mampu mengubah kebiasaan Mbappe dan Vinicius. "Hanya tim yang memiliki Messi yang bisa lolos dengan hanya 10 pemain yang bertahan," ujarnya. "Real Madrid mencoba memaksa Mbappe dan Vinicius untuk lebih banyak membantu pertahanan. Apakah saya yakin Alonso akan berhasil? Tidak."
Klinsmann menambahkan bahwa mengelola dua pemain dengan karakter kuat seperti Mbappe dan Vinicius akan menjadi tantangan besar bagi Alonso. Ia mencontohkan kegagalan Paris Saint-Germain (PSG) dalam memaksimalkan potensi trio Neymar, Mbappe, dan Messi. "Akan sulit bagi Xabi untuk membuat mereka bertahan lebih sering," pungkasnya.