INET Agresif Ekspansi: Bidik Pasar Global dan Kebutuhan Data Masa Depan

PT Sinergi Andalan Prima Tbk (INET), perusahaan penyedia solusi jaringan dan internet wholesale, semakin memantapkan posisinya di ranah digital. INET fokus pada pengembangan layanan Business-to-Business (B2B) dan berencana melebarkan sayap ke pasar internasional.

INET saat ini melayani sekitar 200 Internet Service Provider (ISP) aktif di Pulau Jawa, dari total lebih dari 800 ISP yang beroperasi di wilayah tersebut. Potensi pasar di Indonesia sangat besar, dengan total lebih dari 1.300 ISP secara nasional.

Untuk mendukung ekspansi global, INET telah membuka Point of Presence (POP) di Singapura. Di dalam negeri, perusahaan juga telah menyelesaikan fase pertama pembangunan data center di Gedung Cyber, Jakarta, dengan tingkat okupansi mencapai 70%. Fase kedua ditargetkan selesai pada Juni 2025. Data center ini akan menghubungkan lebih dari 58 titik POP di seluruh Pulau Jawa, guna meningkatkan efisiensi dan jangkauan layanan.

INET juga sedang mempertimbangkan pembangunan kabel laut berkapasitas hingga 20 Tbps. Proyek ini diharapkan menjadi solusi konektivitas jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan data internasional, termasuk sektor cloud, gaming, dan kecerdasan buatan (AI). Pembangunan kabel laut ini diharapkan dapat menekan biaya operasional hingga 40%, dibandingkan dengan menyewa infrastruktur dari pihak ketiga. Kontrak proyek ini ditargetkan selesai pada kuartal II tahun ini, dengan konstruksi dimulai pada akhir 2025 atau awal 2026. Untuk mendukung pendanaan ekspansi ini, perusahaan tengah mempertimbangkan penerbitan obligasi menjelang akhir 2025.

INET menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih di atas 30% pada tahun 2025. Proyeksi ini didukung oleh ekspansi infrastruktur dan pengembangan teknologi terbaru, termasuk pemanfaatan frekuensi 1,4 GHz untuk meningkatkan efisiensi layanan broadband rumah (Fiber to the Home / FTTH).

Dengan visi jangka panjang dan fokus pada efisiensi serta kualitas layanan, INET berkomitmen menjadi pemain kunci dalam pengembangan infrastruktur digital nasional maupun regional.

Scroll to Top