Kekalahan Manchester City di babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 dari Al Hilal di Orlando, Amerika Serikat, mengejutkan banyak pihak. Pertandingan sengit yang berakhir dengan skor 3-4 melalui perpanjangan waktu itu, mengakhiri harapan The Citizens untuk meraih gelar juara.
Meskipun tersingkir lebih awal berarti para pemain City mendapatkan waktu istirahat lebih panjang sebelum bergulirnya Premier League, gelandang andalan Bernardo Silva menampik anggapan bahwa ini adalah keuntungan tersembunyi.
Menurut Silva, tidak ada pemain yang menginginkan kekalahan, apalagi demi liburan tambahan. "Kami sudah terbiasa dengan jadwal padat, sehingga jarang mendapatkan libur panjang. Ketika kami bertanding, kami selalu memberikan yang terbaik dan punya ambisi besar untuk memenangkan Piala Dunia Antarklub," ujarnya.
Dengan kekalahan ini, City memang mendapatkan waktu lebih untuk mempersiapkan diri menghadapi musim baru Premier League 2025/2026 yang akan dimulai pada 16 Agustus dengan pertandingan tandang melawan Wolverhampton Wanderers.
Silva mengungkapkan bahwa detail jadwal libur pemain belum ditentukan. "Kami tahu kapan Premier League dimulai, dan kami akan mencoba beristirahat sebanyak mungkin, namun juga mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk musim baru," katanya.
Ia menambahkan bahwa pengaturan jadwal istirahat dan persiapan pemain sepenuhnya menjadi tanggung jawab manajer dan staf pelatih. "Entah itu dua atau tiga pekan, yang pasti kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi tantangan musim depan."
