Teh, minuman favorit dunia, ternyata menyimpan manfaat luar biasa untuk kesehatan jantung dan pencegahan stroke. Bagaimana mungkin?
Studi terbaru mengungkap, konsumsi dua cangkir teh setiap hari, tanpa tambahan gula atau pemanis, dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke hingga 21%. Kabar buruknya, manfaat ini lenyap begitu gula atau pemanis ikut bercampur.
Penelitian yang melibatkan lebih dari 177 ribu orang dewasa di Inggris, dengan usia rata-rata 55 tahun, menunjukkan hasil yang signifikan. Dari jumlah tersebut, mayoritas adalah peminum teh rutin yang menghindari pemanis.
Selama periode penelitian yang berlangsung selama kurang lebih 12 tahun, tercatat lebih dari 15 ribu peserta mengalami masalah kardiovaskular, termasuk stroke dan gagal jantung.
Hasilnya, mereka yang mengonsumsi hingga dua cangkir teh tanpa pemanis setiap hari memiliki risiko gagal jantung 21% lebih rendah, peluang terserang stroke 14% lebih kecil, dan kemungkinan didiagnosis penyakit jantung koroner berkurang 7%. Efek positif ini tidak ditemukan pada mereka yang menambahkan pemanis ke dalam teh mereka.
Mengapa bisa demikian? Para peneliti menduga bahwa teh tanpa pemanis lebih efektif dalam mempertahankan senyawa aktif biologis, seperti polifenol, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
Di sisi lain, baik gula maupun pemanis buatan dapat memicu resistensi insulin dan gangguan metabolisme, faktor-faktor kunci dalam perkembangan penyakit kardiovaskular.
Jadi, jika Anda ingin menjaga kesehatan jantung dan mencegah stroke, nikmati secangkir teh hangat tanpa tambahan gula atau pemanis. Pilihan cerdas untuk hidup lebih sehat!