Sidang kasus yang melibatkan rapper Sean "P Diddy" Combs memasuki babak baru. P Diddy berhasil menghindari vonis atas dua tuduhan serius, yaitu perdagangan seks dan pemerasan.
Pada hari Rabu, 2 Juli 2025, juri memutuskan P Diddy tidak bersalah atas tuduhan perdagangan seks dan pemerasan. Kedua dakwaan ini membawa konsekuensi hukuman penjara seumur hidup.
P Diddy dituduh melakukan perdagangan seks terhadap penyanyi Cassie Ventura dan seorang wanita yang menggunakan nama samaran Jane. Keduanya disebut memiliki hubungan dekat dengan P Diddy. Mereka memberikan kesaksian tentang pengalaman pelecehan, ancaman, dan pemaksaan untuk melakukan hubungan seks dengan pria bayaran.
Tim pengacara P Diddy menyambut baik putusan tersebut. Kuasa hukum Marc Agnifilo menyatakan bahwa perjuangan mereka belum selesai dan akan terus memperjuangkan kebebasan P Diddy hingga ia bebas dan kembali ke keluarganya. Kuasa hukum lainnya, Teny Geragaos, menegaskan bahwa P Diddy tidak pernah melakukan kekerasan seksual terhadap siapa pun.
Setelah bermusyawarah selama 13 jam, juri pengadilan mengeluarkan putusan yang membebaskan P Diddy dari dua tuduhan berat tersebut.
Tim kuasa hukum P Diddy membantah semua tuduhan yang diungkapkan oleh Cassie Ventura dan Jane, mengklaim bahwa kegiatan seksual yang terjadi dilakukan atas dasar suka sama suka.
Meskipun mengakui adanya insiden pemukulan dan penyeretan terhadap Ventura yang terekam dalam CCTV, pengacara berpendapat bahwa kekerasan fisik tersebut tidak serta merta membuktikan adanya perdagangan seks. Pembelaan ini disetujui oleh juri pengadilan.
Namun, P Diddy tidak sepenuhnya bebas. Ia dinyatakan bersalah atas dua dakwaan terkait kasus prostitusi dengan ancaman hukuman yang lebih ringan, yaitu masing-masing maksimal 10 tahun penjara.
