Kalteng Genjot Penghapusan Blank Spot Internet, Target Agustus Tuntas!

PALANGKA RAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bergerak cepat mewujudkan konektivitas digital yang merata di seluruh wilayahnya. Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Kalteng tengah fokus mengevaluasi dan mempercepat penanganan wilayah blank spot atau tanpa sinyal internet.

Plt. Kepala Diskominfosantik Kalteng, Rangga Lesmana, menjelaskan bahwa pihaknya telah berkolaborasi dengan Diskominfo kabupaten/kota untuk mengidentifikasi dan menangani titik-titik blank spot. Hasilnya menggembirakan, dari 376 titik yang terdata, 68% di antaranya telah berhasil terhubung hanya dalam dua bulan terakhir.

"Kami sangat optimis sisa wilayah blank spot akan selesai ditangani paling lambat bulan Agustus. Dengan demikian, seluruh Kalteng akan terjangkau jaringan internet," ujar Rangga.

Lebih lanjut, Rangga menekankan bahwa upaya ini merupakan wujud komitmen Gubernur Kalteng dalam pemerataan pembangunan dan akses informasi hingga ke pelosok desa. Kehadiran internet di wilayah terpencil akan mempermudah masyarakat mengakses layanan digital pemerintah, informasi terkait program pembangunan, serta membuka peluang ekonomi baru.

"Kami ingin seluruh masyarakat Kalteng, tanpa terkecuali, dapat merasakan manfaat kemajuan teknologi informasi," imbuhnya.

Diskominfosantik Kalteng terus menjalin koordinasi erat dengan penyedia layanan internet dan mendapatkan dukungan infrastruktur dari pemerintah pusat. Diharapkan, pada akhir tahun 2025, Kalteng akan sepenuhnya bebas dari blank spot dan menjadi provinsi digital yang inklusif dan maju.

Scroll to Top