Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tengah bersiap mengisi posisi Wakapolri yang ditinggalkan Komjen Ahmad Dofiri, terhitung sejak Senin, 30 Juni 2025. Pelepasan jabatan ini dilakukan seiring dengan memasuki masa pensiunnya Ahmad Dofiri, yang genap berusia 58 tahun pada 4 Juni 2025.
Meskipun Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah mengantongi nama-nama kandidat terbaik, pengumuman resmi masih tertunda karena fokus pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara yang jatuh pada Selasa, 1 Juli 2025. Masyarakat berharap, suksesor Dofiri dapat segera diumumkan mengingat pentingnya peran Wakapolri.
Indonesia Police Watch (IPW) turut memberikan masukan terkait kriteria ideal untuk Wakapolri mendatang. Beberapa poin penting yang digarisbawahi antara lain:
- Sejalan dengan Kapolri: Wakapolri harus mampu bekerja sama secara harmonis dan memiliki visi yang sama dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
- Mendukung Program Pemerintah: Wakapolri diharapkan aktif mendukung program-program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, seperti program ketahanan pangan nasional.
- Penegakan Hukum yang Adil: Wakapolri harus memiliki komitmen kuat terhadap penegakan hukum yang berkeadilan dan mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri.
Dengan kriteria yang jelas, diharapkan Wakapolri yang baru dapat menjalankan tugas dengan baik, memberikan kontribusi positif bagi institusi Polri, dan melayani masyarakat secara profesional.