MPOWER: Strategi Global Melawan Rokok dan Menciptakan Dunia Bebas Asap

Perang melawan tembakau terus berkobar di seluruh dunia. Kesadaran akan bahaya kesehatan dan dampak ekonomi yang ditimbulkannya semakin mendorong upaya pengendalian yang lebih ketat. Sebagai garda terdepan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meluncurkan inisiatif MPOWER pada tahun 2008. MPOWER adalah serangkaian strategi yang dirancang untuk mengurangi dampak buruk tembakau, menyelamatkan nyawa, menurunkan jumlah perokok, dan mempromosikan pengendalian tembakau secara global.

Apa Itu MPOWER?

MPOWER adalah akronim yang merangkum enam strategi kunci:

  • Monitor (Mengawasi): Melakukan pemantauan terhadap penggunaan tembakau dan efektivitas kebijakan pencegahan.
  • Protect (Melindungi): Melindungi masyarakat dari paparan asap rokok.
  • Offer (Menawarkan): Menyediakan bantuan bagi perokok yang ingin berhenti.
  • Warn (Memperingatkan): Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya tembakau.
  • Enforce (Menegakkan): Melarang iklan, promosi, dan sponsor terkait tembakau.
  • Raise (Menaikkan): Meningkatkan pajak produk tembakau.

Dampak Positif MPOWER

Sejak diluncurkan, MPOWER telah memberikan dampak signifikan. Diperkirakan, jumlah perokok di seluruh dunia telah berkurang sebanyak 300 juta orang. Saat ini, hampir setiap negara telah menerapkan setidaknya satu kebijakan MPOWER. Lebih dari 75% populasi global, atau sekitar 6,1 miliar orang, kini terlindungi oleh kebijakan ini.

WHO menyatakan bahwa pencapaian ini adalah hasil dari upaya berkelanjutan di sektor kesehatan, koordinasi global yang efektif, serta kerja sama dan kolaborasi yang solid di seluruh dunia.

Tantangan yang Masih Ada

Meskipun banyak kemajuan telah dicapai, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Baru empat negara yang sepenuhnya menerapkan semua kebijakan MPOWER, yaitu Brasil, Mauritius, Belanda, dan Turki. Hanya tujuh negara yang telah menerapkan empat kebijakan MPOWER, dan 40 negara yang menerapkan tiga kebijakan. Ini menunjukkan bahwa masih ada tantangan dalam memastikan setiap negara bebas dari asap rokok.

  • Monitor (M): Hanya 67 negara yang memiliki data terkini yang representatif dan diperbarui secara berkala mengenai penggunaan tembakau di kalangan remaja dan dewasa. Ironisnya, 64 negara tidak memiliki data sama sekali, yang berarti tidak ada pengawasan yang dilakukan.

  • Protect (P): 79 negara memiliki kebijakan lingkungan bebas asap rokok yang komprehensif, sementara 51 negara memiliki kebijakan yang lemah.

  • Offer (O): Hanya 31 negara yang benar-benar mengimplementasikan program berhenti merokok yang lengkap. Mayoritas, yaitu 102 negara, memiliki kebijakan, tetapi belum sepenuhnya lengkap.

  • Warn (W): 110 negara telah menetapkan peringatan di kemasan rokok, tetapi hanya 37 negara yang memiliki kebijakan menyeluruh terkait peringatan di media massa.

  • Enforce (E): 68 negara memiliki kebijakan penuh untuk melarang iklan tembakau.

  • Raise (R): 40 negara memiliki kebijakan penuh terkait peningkatan pajak rokok, sedangkan 67 negara memiliki kebijakan yang mengatur pajak tembakau, tetapi belum menyeluruh.

Masa Depan Bebas Asap Rokok

Kebijakan MPOWER dari WHO bertujuan untuk melindungi setiap lapisan masyarakat dari bahaya asap rokok. Implementasi MPOWER yang lebih komprehensif di seluruh dunia dapat membantu menciptakan lingkungan dengan udara segar tanpa jejak asap rokok.

Scroll to Top