Sejumlah usulan penting dari Indonesia terkait penyelenggaraan ibadah haji mendapat sambutan positif dari Pemerintah Arab Saudi. Kabar baik ini disampaikan setelah lawatan Presiden Prabowo Subianto ke Saudi baru-baru ini.
Berikut adalah poin-poin penting yang akan segera terwujud:
Perumahan Haji Khusus untuk Jemaah Indonesia
Pemerintah Indonesia mengusulkan pembangunan kompleks perumahan khusus bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi. Ide ini disambut baik dan akan segera ditindaklanjuti dengan pembentukan tim khusus untuk mengkaji skema kerja sama antara kedua negara.
Bandara Thaif Siap Layani Jemaah Haji RI
Sebagai alternatif, Indonesia mengusulkan penggunaan Bandara Thaif untuk keberangkatan dan kepulangan jemaah haji. Langkah ini diharapkan dapat memangkas masa tinggal jemaah di Tanah Suci hingga 10 hari. Pemerintah Arab Saudi memberikan lampu hijau untuk mewujudkan rencana ini.
Peningkatan Layanan Kesehatan Haji
Kerja sama di sektor kesehatan akan diperkuat, khususnya dalam pelayanan kesehatan bagi jemaah haji dan umrah. Hal ini mencakup investasi di bidang farmasi, vaksin, teknologi kesehatan, serta pengembangan sumber daya manusia di bidang kesehatan.
Dewan Koordinasi Tertinggi RI-Saudi Dibuka
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan Putra Mahkota Arab Saudi menjadi momentum penting dengan dibukanya Dewan Koordinasi Tertinggi (DKT) Indonesia-Arab Saudi. DKT adalah forum bilateral tingkat tinggi yang bertujuan untuk menyelaraskan kepentingan strategis dan mempererat koordinasi antara kedua negara.
