Perseteruan antara pengacara kondang Hotman Paris Hutapea dan Razman Arif Nasution belum mereda. Hotman baru-baru ini melontarkan sindiran pedas setelah melihat video salah satu putri Razman, Puteri, menangis memohon keadilan untuk ayahnya yang sedang menghadapi masalah hukum.
Melalui akun Instagramnya, Hotman mengunggah video tersebut dan mempertanyakan tindakan Razman yang dianggap memanfaatkan anaknya untuk mendapatkan simpati. "Katanya jagoan? Kok malah merengek minta belas kasihan dengan memanfaatkan putrinya? Sekarang rasakan beratnya masalah karena berani melawan Hotman?" tulis Hotman dalam unggahannya.
Dalam video tersebut, Puteri dengan suara bergetar dan air mata berlinang, menyampaikan permohonan kepada majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara agar ayahnya dibebaskan dari jerat hukum. "Sebagai seorang anak, saya hanya ingin ayah saya bebas, menjalani hidupnya dengan tenang dan terhormat," ucap Puteri dengan sedih. "Kami tidak meminta keistimewaan. Kami hanya minta keadilan untuk ayah saya," lanjutnya.
Puteri juga mengungkapkan keyakinannya bahwa ayahnya adalah sosok yang kuat, namun juga merasakan kelelahan yang mendalam akibat proses hukum yang sedang dijalani. "Ayah saya adalah ayah yang kuat dan hebat. Tapi saya tahu, di dalam dirinya ada kelelahan yang sangat mendalam," ungkapnya.
Ia berharap proses hukum yang berjalan dapat memberikan keadilan yang sesungguhnya. "Saya memohon agar ibu majelis hakim agar terbuka hatinya, melihat dengan jernih dan adil," ujar Puteri. "Saya percaya, keadilan tidak dapat dibungkam oleh tekanan atau kekuatan," lanjutnya. Puteri juga menegaskan bahwa ayahnya tetap menjadi panutan yang hebat bagi dirinya dan keluarga. "Ayah diadili bukan karena korupsi, bukan karena membunuh. Kami juga nggak pernah malu jadi anak ayah," tegasnya. "Percayalah, setelah ini akan ada rencana Allah yang lebih baik untuk ayah," imbuhnya.
Permohonan ini muncul di tengah proses hukum yang menjerat Razman Arif Nasution. Ia sedang menjalani sidang sebagai terdakwa dalam kasus dugaan pencemaran nama baik bersama Iqlima Kim, yang dilaporkan oleh Hotman Paris pada tahun 2022 lalu. Kasus ini bermula ketika Razman dan Iqlima menuding Hotman melakukan pelecehan seksual, namun tidak dapat membuktikannya.
Selain perseteruan ini, Razman juga menghadapi pembekuan Berita Acara Sumpah (BAS) sebagai advokat karena menuding hakim koruptor di sidang awal melawan Hotman. Hal ini juga disinggung oleh Hotman dalam unggahannya, dengan mempertanyakan apakah Razman masih bisa menjadi pengacara jika bebas dari tuntutan. "Yang paling parah, apa ada yang masih mau jadi klienmu?" sindir Hotman.
