Liga 1 Bertransformasi Menjadi Super League Musim Depan!

Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Indonesia! Mulai musim depan, kompetisi sepak bola kasta tertinggi di tanah air, Liga 1, akan berganti nama menjadi Super League. Transformasi ini menandai kembalinya era Liga Super yang terakhir kali kita saksikan pada tahun 2015. Tak hanya itu, Liga 2 pun turut mengalami perubahan nama menjadi Championship.

"Mulai musim 2025/2026, kami melakukan rebranding dengan mengusung nama BRI Super League untuk Liga 1 dan Pegadaian Championship untuk Liga 2," ungkap pernyataan resmi di Jakarta, Senin (7/7).

Perubahan nama ini diharapkan dapat memberikan nuansa baru bagi kompetisi sepak bola di Indonesia. Namun, perubahan ini hanya berlaku untuk liga profesional, sementara Liga 3 yang bersifat semi-profesional tetap menggunakan nama Liga Nusantara.

Selain perubahan nama, terjadi pula perubahan pada struktur organisasi. Meskipun entitas tetap berada di bawah PT LIB, brand kompetisi akan dikenal sebagai I-League, bukan lagi LIB.

Perubahan signifikan lainnya adalah terkait kuota pemain asing. Mulai musim depan, setiap klub Super League diperbolehkan mendaftarkan hingga 11 pemain asing, namun hanya 8 pemain yang boleh berada di lapangan secara bersamaan. Kebijakan ini berbeda dengan musim sebelumnya, di mana klub hanya dapat mendaftarkan 8 pemain asing dan menurunkan maksimal 6 pemain dalam satu waktu.

"Musim depan pemain asing adalah delapan yang main. Di DSP juga hanya boleh delapan. Tapi klub bisa mendaftarkan menjadi 11. Intinya regulasi ini mudah-mudahan tidak bergeser lagi," lanjut pernyataan tersebut.

Scroll to Top