Akses Internet untuk Sekolah Rakyat: Pendidikan Digital Merata di Seluruh Indonesia

Pemerintah berkomitmen untuk melengkapi setiap lokasi Sekolah Rakyat dengan akses internet. Langkah ini bertujuan untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran berbasis digital, sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia.

Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Digital, Alfreno Kautsar Ramadhan, menyampaikan hal ini saat mengunjungi Sekolah Rakyat di Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos), Bandung, Jawa Barat, mewakili Menteri Komunikasi dan Digital.

"Setiap lokasi Sekolah Rakyat akan memiliki layanan internet yang mumpuni. Hal ini penting agar proses belajar mengajar secara digital dapat berjalan optimal," kata Alfreno.

Ia menekankan bahwa konektivitas digital adalah solusi strategis untuk memperluas akses dan meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya bagi kelompok masyarakat yang membutuhkan.

"Kami ingin memastikan bahwa siswa di Poltekesos Bandung dan seluruh Sekolah Rakyat lainnya memiliki akses ke dunia digital sebagai bekal untuk masa depan," tambahnya.

Kolaborasi untuk Pendidikan Inklusif

Program konektivitas ini adalah hasil kerjasama antara Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dengan Kementerian Sosial, sebagai penyelenggara Sekolah Rakyat. Tujuannya adalah menyediakan fasilitas pendidikan yang layak, modern, dan inklusif bagi seluruh masyarakat.

Alfreno berharap para lulusan Sekolah Rakyat tidak hanya menjadi individu yang terampil, tetapi juga generasi yang paham teknologi digital dan mampu menjadi pemimpin bangsa di masa depan.

"Kita tidak hanya meluluskan siswa, tetapi juga membentuk generasi pemimpin yang akan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik," tegasnya.

Dalam kunjungan tersebut, Alfreno meninjau langsung infrastruktur digital dan mengevaluasi kualitas bandwidth internet yang disediakan Kementerian Komdigi. Ini dilakukan sebagai upaya mendukung pembelajaran berbasis digital di Sekolah Rakyat Bandung.

Scroll to Top