Debut Manis Chandra Daya Investasi: IPO Oversubscribed 15 Kali, Raup Rp2,37 Triliun!

Kabar gembira datang dari dunia pasar modal Indonesia! PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), perusahaan baru milik konglomerat Prajogo Pangestu, mencatatkan kinerja gemilang dalam debutnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari Rabu, 9 Juli 2025. IPO CDIA disambut antusiasme tinggi dari para investor, dengan tingkat kelebihan permintaan (oversubscription) yang fantastis, mencapai 15,06 kali!

Perusahaan menawarkan 12,48 miliar lembar saham baru kepada publik dengan harga Rp190 per saham. Antusiasme pasar ini sukses mengantarkan CDIA meraup dana segar sebesar Rp2,37 triliun. Penawaran saham perdana ini mewakili hanya 10% dari total saham yang tercatat, yaitu 124,83 miliar saham. Sisa kepemilikan saham dipegang oleh PT Chandra Asri Pacific Tbk (CDIA) sekitar 60% dan Phoenix Power B.V. sekitar 30%.

Jumlah pesanan saham yang masuk mencapai angka yang mencengangkan, yakni 187,98 miliar saham, jauh melampaui jumlah saham yang dialokasikan. Total kelebihan pemesanan mencapai 175,5 miliar saham. BEI mencatat bahwa IPO CDIA berhasil menarik minat dari 399.131 investor.

CDIA adalah perusahaan induk yang membawahi sejumlah anak perusahaan yang bergerak di bidang logistik dan pelabuhan. Dana yang diperoleh dari IPO akan dialokasikan sepenuhnya untuk memperkuat permodalan tiga entitas anak, yaitu CSI, MIM, dan CSP. Suntikan modal ini akan digunakan untuk berbagai keperluan strategis, seperti pembelian kapal, pembangunan tangki penyimpanan, dan pengembangan jaringan pipa etilena.

Dengan suksesnya pencatatan saham ini, CDIA resmi menjadi emiten ke-17 yang melantai di BEI sepanjang tahun 2025. Nilai kapitalisasi pasar CDIA saat pertama kali diperdagangkan mencapai angka yang impresif, yaitu Rp23,71 triliun.

Scroll to Top