Persaingan Sengit di Angkasa: Eutelsat OneWeb vs. Starlink dalam Merebut Dominasi Internet Satelit

Di dunia bisnis, perebutan pangsa pasar adalah pertarungan abadi. Kita saksikan Coca Cola dan Pepsi yang bersaing ketat selama lebih dari satu abad. Di industri lain, PG terus membuntuti Unilever, sementara Toyota berupaya mempertahankan posisinya dari gempuran Volkswagen, Hyundai-KIA, dan pabrikan mobil listrik China. Nestle, raksasa FMCG asal Swiss, juga terus memimpin dengan jaringan globalnya yang luas.

Persaingan serupa juga terjadi di angkasa, antara Eutelsat OneWeb dan Starlink. Keduanya menawarkan solusi konektivitas internet global, terutama di daerah terpencil yang sulit dijangkau infrastruktur telekomunikasi konvensional. Meskipun bersaing di pasar yang sama, terdapat perbedaan mendasar antara keduanya.

Perbedaan Utama Eutelsat OneWeb dan Starlink:

  1. Kepemilikan dan Pengelolaan: Eutelsat OneWeb beroperasi sebagai entitas komersial dengan dukungan signifikan dari pemerintah Inggris. Dukungan ini memberikan stabilitas, kemudahan regulasi, dan potensi sumber daya finansial yang mendukung kredibilitas jaringan. Sementara itu, Starlink adalah perusahaan swasta milik SpaceX, yang didirikan oleh Elon Musk. Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menyediakan akses internet satelit global, terutama di daerah yang belum terlayani.

  2. Konektivitas Global: Eutelsat OneWeb menekankan tanggung jawab sosial, sejalan dengan fokus pada pembangunan dan kesetaraan global. Faktor ini mungkin berbeda dengan Starlink, yang dimiliki oleh swasta. Meskipun demikian, kedua jaringan ini memberikan manfaat bagi berbagai sektor, seperti masyarakat pedesaan, industri maritim dan penerbangan, petugas tanggap darurat, dan negara berkembang.

  3. Pendekatan Kolaboratif: Eutelsat OneWeb aktif menjalin kemitraan dengan perusahaan telekomunikasi dan pemerintah di seluruh dunia. Tujuannya adalah memanfaatkan infrastruktur dan kerangka regulasi yang ada untuk mempermudah implementasi dan operasional. Starlink juga berkolaborasi dengan mitra dalam aspek seperti persetujuan regulasi, manufaktur, dan stasiun bumi untuk mendukung pengembangan dan penyebaran satelit mereka.

  4. Pertimbangan Lingkungan: Starlink berupaya mengurangi dampak lingkungan melalui teknologi roket yang dapat digunakan kembali, komitmen terhadap energi terbarukan, dan keberlanjutan. Eutelsat OneWeb mengatasi tantangan lingkungan dengan meluncurkan lebih sedikit satelit, tetapi pada orbit yang lebih tinggi. Tujuannya adalah memaksimalkan jangkauan sekaligus mengurangi risiko sampah antariksa dan kepadatan orbit.

  5. Stabilitas dan Persaingan: Dengan dukungan pemerintah, Eutelsat OneWeb mungkin dianggap lebih stabil dan memiliki umur panjang dibandingkan pesaingnya. Starlink secara berkala memperbarui perangkat lunak dan firmware satelitnya, yang meningkatkan kinerja dan stabilitas. Keberadaan lebih dari satu operator satelit memberikan keuntungan bagi bisnis dan konsumen dalam hal harga, kualitas layanan, dan inovasi, sekaligus mengurangi risiko monopoli akses internet global.

Kesimpulan:

Meskipun Eutelsat OneWeb dan Starlink memiliki tujuan yang sama, yaitu menyediakan jangkauan internet global, solusi terbaik akan bervariasi tergantung pada lokasi, jangkauan yang dibutuhkan, dan kebutuhan bisnis. Pasar terus berkembang untuk menawarkan solusi konektivitas masa depan, yang meningkatkan aksesibilitas wilayah terpencil, mendukung operasional bisnis, dan meningkatkan kehidupan masyarakat di seluruh dunia.

Scroll to Top