Dolar AS Tertekan, Rupiah Menguat di Awal Pekan

Awal pekan ini, Senin (14 Juli 2025), nilai tukar Dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan tren pelemahan terhadap Rupiah. Pada pembukaan pasar pukul 09.00 WIB, satu Dolar AS dihargai sekitar Rp 16.200-an.

Menurut data Bloomberg, Rupiah menguat dengan Dolar AS berada di posisi Rp 16.218, turun tipis 6 poin atau 0,04%. Pada penutupan perdagangan hari Jumat (11 Juli), Dolar AS berada di level Rp 16.224.

Perdagangan hari ini sempat mencatatkan level tertinggi Dolar AS di Rp 16.227. Diprediksi pergerakan Dolar AS akan berkisar antara Rp 16.210 hingga Rp 16.232.

Secara umum, Dolar AS juga mengalami pelemahan terhadap mayoritas mata uang global lainnya. Dolar AS tercatat melemah 0,03% terhadap Euro (EUR).

Terhadap Yen Jepang (JPY), Dolar AS melemah lebih signifikan sebesar 0,20%. Begitu pula terhadap Pound Sterling (GBP), Dolar AS melemah sebesar 0,02%.

Pelemahan juga terjadi terhadap Dolar Australia (AUD) sebesar 0,20% dan Franc Swiss (CHF) sebesar 0,14%. Namun, Dolar AS justru sedikit menguat terhadap Dolar Kanada (CAD) sebesar 0,01%.

Sementara itu, data dari Reuters menunjukkan angka yang sedikit berbeda, di mana Dolar AS berada di level Rp 16.205, naik dari pembukaan perdagangan di Rp 16.182.

Scroll to Top