Drama Berakhir: Jorge Martin Terjebak Kontrak dengan Aprilia Hingga 2026

Setelah berbulan-bulan spekulasi dan ketidakpastian, masa depan Jorge Martin akhirnya menemui kejelasan. Juara dunia ini dipastikan akan tetap membalap bersama Aprilia hingga akhir musim 2026, mengakhiri drama kontrak yang sempat memanas.

Keputusan ini bukan tanpa intrik. Rupanya, peran penting dimainkan oleh CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, yang menekan Asosiasi Tim Balap MotoGP (IRTA) untuk tidak mendaftarkan pembalap yang masih memiliki sengketa kontrak dengan pabrikan mana pun. Ezpeleta secara tegas menyatakan bahwa pendaftaran pembalap hanya akan diterima jika ia benar-benar bebas dari kewajiban kontrak.

Pernyataan ini efektif mematahkan harapan Martin untuk hijrah ke Honda pada musim depan, sebuah kemungkinan yang gencar dikabarkan dalam beberapa waktu terakhir. Strategi Martin dan manajernya, Albert Velera, untuk mengaktifkan klausul pelepasan diri dengan alasan performa motor Aprilia yang kurang kompetitif, juga kandas. Ezpeleta bahkan mendukung Aprilia, menyatakan klausul tersebut tidak sah karena Martin mengalami cedera sejak awal musim 2025.

Menghadapi kenyataan ini, Martin akhirnya menerima dan fokus pada sisa musim balapnya. Ia dijadwalkan kembali ke lintasan pada seri Ceko beberapa pekan mendatang.

Drama ini bermula sejak MotoGP Italia 2024, ketika Ducati memilih Marc Marquez untuk mendampingi Francesco Bagnaia, mengecewakan Martin yang berharap promosi ke tim pabrikan. Velera kemudian menjajaki peluang dengan Honda, namun tawaran dari Aprilia, yang difasilitasi oleh Aleix Espargaro, akhirnya dipilih Martin.

Untuk mengamankan posisinya, Martin menyisipkan klausul yang memungkinkan ia keluar dari kontrak jika tidak berada di lima besar klasemen setelah enam seri pertama. Namun, Aprilia berpendapat klausul tersebut tidak berlaku karena cedera yang dialami Martin sejak tes pramusim di Sepang, Malaysia. Cedera tersebut diperparah oleh kecelakaan saat latihan supermoto, yang membuatnya absen dari beberapa seri balap.

Scroll to Top