Franco Morbidelli mengalami kecelakaan dramatis di tikungan 8 Sirkuit Sachsenring pada sprint race yang basah. Kecelakaan tersebut menyebabkan baju balapnya terbuka, dan ia segera dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis. Meskipun tidak mengalami cedera serius, Morbidelli terpaksa absen dari balapan utama pada hari Minggu.
Dainese, produsen baju balap yang dikenakan Morbidelli, langsung bergerak cepat melakukan investigasi mendalam untuk mengetahui penyebab insiden tersebut. Perwakilan Dainese, Pietro Mastrapasqua, menyatakan bahwa kejadian semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya pada produk mereka.
Analisis awal menunjukkan tidak adanya kejanggalan pada baju balap tersebut. Namun, untuk memahami dampak benturan dan pergerakan signifikan yang dialami baju, Dainese akan membawa baju tersebut ke fasilitas mereka untuk analisis lebih lanjut. Tujuan utama adalah meningkatkan keamanan di masa depan, mengingat kecelakaan di balap motor cenderung semakin keras.
Pemeriksaan material menjadi prioritas. Meskipun lolos uji standar dan IRTA tidak menemukan anomali, Dainese meyakini ada faktor pemicu yang menyebabkan baju balap terbuka. Sistem ritsleting pengunci otomatis yang telah diuji secara ketat, membuat insiden ini semakin misterius.
Mastrapasqua menegaskan bahwa desain pengunci ritsleting mencegah baju balap terbuka dengan sendirinya saat dipakai. Sistem pengunci ganda yang memenuhi standar keamanan, seharusnya menjamin keamanan pembalap. Kejanggalan ini yang mendorong Dainese untuk melakukan investigasi menyeluruh.
