Di tengah gemerlap bisnis donat yang dirintisnya, Pinkan Mambo tak luput dari serbuan komentar pedas warganet. Harga donatnya yang mencapai Rp 200 ribu per kotak dianggap tidak masuk akal, apalagi dengan kemasan yang dianggap kurang menarik.
Menanggapi kritikan tersebut, Pinkan Mambo memberikan respons yang cukup emosional. Ia merasa perjuangannya membangun bisnis donat tidak dihargai.
"Donat dibilang busuk, keras, jelek, kemasannya gak sesuai harga. Kalian food vlogger, kalian menutup rejeki anakku," ujar Pinkan dengan nada sedih. Ia bahkan menantang balik para pengkritik dengan pertanyaan yang menusuk, "Kamu mau kasih susu anakku?"
Sindiran Pedas untuk Netizen Julid
Pinkan menilai ada perbedaan besar antara orang yang bekerja keras demi keluarga dengan mereka yang hanya bisa berkomentar negatif. "Orang julid biasanya cuma jago ngomong, gak bisa berbuat apa-apa," tegasnya.
Ia percaya bahwa Tuhan tidak akan tinggal diam jika ada orang yang mencoba menghalangi rezeki orang lain. "Manusia boleh menutup rejeki, tapi Allah gak tidur," kata Pinkan.
Alasan Harga Donatnya Premium
Saat ditanya soal harga donatnya yang terbilang mahal, Pinkan menjelaskan bahwa rasa donatnya sangat lezat dan sepadan dengan harganya.
"Rasanya enak banget, premium. Donat ini adalah donat paling enak di muka bumi. Makanya cobain saja," jelasnya.
Lebih dari sekadar bahan-bahan premium, Pinkan menambahkan bahwa donatnya memiliki cerita dan ‘rasa’ yang unik karena dibuat dengan penuh perjuangan.
"Bahannya sih biasa, tapi ada yang premium juga. Cuma ramuannya karena donat aku donat air mata, donat anugerah, donat kesedihan, donat hinaan. Jadilah sebuah donat," pungkasnya.
