GASPOL TB: Terobosan Kabupaten Tangerang dalam Menanggulangi Tuberkulosis

Tuberkulosis (TBC) masih menjadi momok kesehatan di Indonesia. Data menunjukkan ratusan ribu kasus terjadi setiap tahunnya. Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, kesadaran masyarakat yang minim dan jangkauan skrining yang belum merata menjadi kendala utama.

Puskesmas Binong, Kabupaten Tangerang, hadir dengan inovasi GASPOL TB (Gerakan Edukasi dan Skrining TBC Lintas Program) sebagai solusi. Program ini mengadopsi pendekatan yang menyeluruh, menggabungkan layanan kesehatan, pendidikan, program sosial, dan peran serta komunitas untuk memberikan edukasi dan memperluas jangkauan skrining TBC.

GASPOL TB berbeda dengan pendekatan konvensional. Program ini melibatkan berbagai sektor untuk bekerja sama. Aplikasi seluler digunakan untuk mempermudah pendaftaran skrining, penyebaran informasi, dan pelaporan hasil secara real-time. Aplikasi ini membantu identifikasi pasien lebih cepat dan mempercepat penanganan.

Program ini menyasar kelompok risiko tinggi dengan kunjungan rumah. Contohnya, edukasi dan pemeriksaan dilakukan pada pasien gizi buruk. Anak-anak dengan gizi buruk menjalani tes Mantoux, sementara orang tua diperiksa dahak dan rontgen jika diperlukan. Jika ditemukan indikasi TBC, pengobatan segera diberikan.

GASPOL TB juga menjangkau lingkungan kerja. Edukasi dan skrining telah dilaksanakan di pabrik roti. Beberapa pekerja yang dicurigai mengidap TBC menjalani pemeriksaan lanjutan, dan hasilnya negatif. Hal ini menekankan pentingnya skrining rutin sebagai langkah pencegahan.

Kekuatan GASPOL TB terletak pada integrasi sistematis dan kolaborasi. Tim interdisipliner yang terdiri dari tenaga medis, pendidik, ahli teknologi, dan tokoh masyarakat bekerja sama untuk menjangkau lebih banyak orang dan meningkatkan efektivitas edukasi. Pelatihan juga diberikan untuk memastikan kompetensi tenaga pelaksana.

Tujuan GASPOL TB:

  • Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang TBC.
  • Memperluas jangkauan skrining TBC dan pelaporan kasus.
  • Meningkatkan jumlah pasien TBC yang menyelesaikan pengobatan.

Dengan pendekatan lintas program, GASPOL TB menciptakan model penanganan TBC yang proaktif, kolaboratif, dan berbasis komunitas. Inovasi ini mempercepat deteksi kasus, mengurangi potensi penularan, dan meningkatkan kesehatan masyarakat Kabupaten Tangerang secara berkelanjutan.

Scroll to Top