Dewa United Banten mencetak sejarah baru dengan meraih gelar juara Indonesian Basketball League (IBL) untuk pertama kalinya. Kemenangan dramatis 74-73 atas Pelita Jaya Jakarta di partai final ketiga memastikan gelar juara menjadi milik mereka, sekaligus mematahkan harapan sang juara bertahan untuk mempertahankan trofi.
Pertandingan yang berlangsung sengit di GOR Soemantri Brodjonegoro pada Minggu, 20 Juli, menyajikan pertarungan ketat sejak awal. Kedua tim saling berbalas serangan, dengan skor imbang 20-20 di akhir kuarter pertama. Pelita Jaya berhasil unggul tipis 36-34 di akhir babak pertama.
Di kuarter ketiga, Pelita Jaya meningkatkan intensitas permainan dan berhasil mencetak 22 poin, sementara Dewa United hanya mampu membalas dengan 18 poin. Skor menjadi 58-52 untuk keunggulan Pelita Jaya. Namun, keadaan berubah drastis di kuarter penentuan.
Pelita Jaya sempat melebarkan keunggulan menjadi 68-56 saat waktu tersisa 6 menit 52 detik. Namun, Dewa United menunjukkan semangat pantang menyerah dan perlahan tapi pasti memperkecil jarak menjadi 68-72 dengan sisa waktu 186 detik. Free throw dari Kevin Mc Daniels membuat skor menjadi 73-68. Dewa United kemudian mencetak empat poin beruntun melalui Joshua Ibarra, mengubah skor menjadi 72-73 dengan sisa waktu 103 detik.
Pelita Jaya berusaha keras untuk mencetak poin, namun dua percobaan tembakan dari Jeff Withey dan Anthony Beane Jr tidak membuahkan hasil. Justru Dewa United berbalik unggul 74-73 di sisa waktu 31 detik melalui tembakan Jordan Adams.
Di sisa waktu yang sangat sempit, Pelita Jaya berusaha keras untuk mencetak angka, namun pertahanan solid Dewa United berhasil menggagalkan upaya mereka. Dewa United Banten berhasil mempertahankan keunggulan dan keluar sebagai juara IBL 2025 dengan agregat 2-1. Sebelumnya, mereka kalah 77-94 di gim pertama pada 17 Juli, namun berhasil membalas dengan kemenangan 80-75 di gim kedua.
Gelar ini menjadi yang pertama bagi Dewa United sejak berpartisipasi di IBL pada tahun 2021. Perjalanan mereka dimulai sebagai Louvre Dewa United Surabaya, kemudian berganti nama menjadi Dewa United Surabaya setahun kemudian, sebelum akhirnya pindah ke Tangerang dan menjadi Dewa United Banten pada tahun 2023.
Sementara itu, Pelita Jaya harus mengubur impian untuk meraih gelar back-to-back Champions setelah menjadi kampiun di tahun sebelumnya.