Indonesia berduka atas kepergian penyanyi legendaris, Titiek Puspa, yang wafat pada Kamis, 10 April 2025. Jenazahnya dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Jakarta, sehari kemudian. Kehadiran sejumlah prajurit Kopassus dalam prosesi pemakaman menunjukkan betapa besar jasa beliau bagi korps baret merah tersebut.
Siapa sangka, di balik lagu-lagu populer yang menghiasi industri musik tanah air, Titiek Puspa adalah sosok di balik terciptanya Hymne Kopassus. Lagu yang penuh semangat ini selalu berkumandang dalam berbagai kegiatan Korps Baret Merah.
Kopassus, pasukan elite TNI AD, dikenal dengan segudang prestasi dalam berbagai misi penting. Hymne Kopassus menjadi simbol kebanggaan dan identitas korps ini.
Karya Titiek Puspa dalam Hymne Kopassus mampu membangkitkan semangat juang para prajurit dalam menghadapi tugas-tugas berat dan berisiko tinggi. Lirik yang menyentuh dan nada yang menggugah memberikan energi moral dan motivasi bagi para prajurit Baret Merah.
Hymne Kopassus selalu menjadi bagian tak terpisahkan dari berbagai agenda Kopassus. Berikut adalah lirik lengkapnya:
Hymne Komando
Sikap nan tegap waspada dan wibawa
Prajurit komando berjiwa satria
Bagi nusa bangsa dan negara
Pantang kan menyerah di medan laga
Di bawah dwi warna sang panji
Di atas persada negeri kami
Demi Tuhan kami ini berjanji
Rela binasa membela ibu pertiwi
Indonesia kami puja
Tanah Air kami cinta
Baret Merah jiwa hamba
Sudah janji kita semua
Lebih baik pulang nama daripada gagal di medan laga
