JAKARTA, DISWAY.ID – Manchester United (MU) di bawah arahan pelatih baru, Ruben Amorim, memberikan sinyal tegas dalam bursa transfer musim panas ini. Klub berjuluk Setan Merah itu takkan melepas pemain-pemainnya dengan harga murah.
Amorim menegaskan, para pemain seperti Alejandro Garnacho, Antony, Jadon Sancho, dan Tyrell Malacia harus siap bertahan dan berjuang di Old Trafford jika tak ada tawaran yang sesuai dengan nilai yang ditetapkan klub.
"Era obral pemain sudah berakhir. Kami tidak akan menjual siapa pun dengan harga yang tidak wajar," tegas Amorim.
Klub telah menetapkan harga jual untuk setiap pemain. Jika tawaran tak memenuhi angka tersebut, mereka akan tetap menjadi bagian dari skuad MU. Manajemen klub, yang dipimpin oleh CEO Omar Berrada dan Direktur Sepak Bola Jason Wilcox, memiliki wewenang penuh dalam menentukan harga pemain.
Amorim juga membuka pintu bagi keempat pemain yang ingin hengkang untuk tetap berada di tim utama jika tak ada kesepakatan transfer yang tercapai. Baginya, persaingan di dalam skuad adalah hal yang positif.
"Saya siap menyambut mereka kembali. Jika mereka harus bersaing untuk mendapatkan tempat di tim, itu sangat ideal bagi saya," ujarnya.
Pernyataan Amorim ini muncul di tengah perombakan besar yang tengah dilakukan MU, terutama di lini serang. Setelah kepergian Marcus Rashford, klub telah mendatangkan pemain-pemain baru seperti Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo.
Amorim memuji para rekrutan anyar tersebut, yang memilih bergabung dengan MU meski memiliki opsi lain di klub-klub Liga Champions. Ia melihat mereka sebagai pemain yang benar-benar ingin berkontribusi bagi klub, dan hal ini menjadi inti dari filosofi tim yang ingin ia bangun.
Siap Sambut Kembali Antony dan Sancho, dengan Satu Syarat
Amorim juga memberikan angin segar bagi Antony, Jadon Sancho, dan Alejandro Garnacho. Ia membuka peluang bagi mereka untuk kembali ke skuad utama jika gagal dijual di bursa transfer musim panas ini.
Namun, ada satu syarat yang harus dipenuhi: mereka harus menunjukkan kesungguhan untuk bersaing dan membuktikan diri layak mengenakan seragam Manchester United.
Amorim menegaskan bahwa dirinya bersedia menerima kembalinya trio yang kini terpinggirkan tersebut. Meskipun klub lebih memilih untuk menjual mereka, Amorim siap memberikan kesempatan kedua jika tak ada perkembangan dalam penjualan mereka.
"Beberapa pemain perlu mencari tujuan baru, dan kami memberi mereka waktu untuk memutuskan. Tetapi jika tidak ada perkembangan hingga batas waktu transfer, mereka akan kembali ke tim, karena mereka adalah bagian dari pemain kami," ungkap Amorim.
"Saya siap menyambut siapa pun kembali. Semakin banyak persaingan di skuad, semakin baik. Jika mereka ingin tampil di Piala Dunia, mereka harus bermain," lanjutnya.
Amorim juga mengingatkan para pemainnya akan keistimewaan bermain untuk Manchester United. Ia ingin membangun tim yang kuat dan bersatu, di mana setiap pemain memberikan yang terbaik untuk klub.
