Sebuah insiden mengerikan mengguncang sebuah supermarket Walmart di Michigan, Amerika Serikat, pada Sabtu (26/7/2025). Serangan penusukan brutal menyebabkan setidaknya 11 orang terluka.
Sheriff Grand Traverse County, Michael Shea, menyatakan pelaku telah ditangkap dan memastikan bahwa serangan ini tampaknya acak, tanpa target spesifik.
"Tidak ada indikasi korban dipilih secara khusus. Ini adalah tindakan acak," tegas Shea.
Munson Healthcare melaporkan kondisi korban, dengan enam orang dalam kondisi kritis dan lima lainnya serius. Beberapa korban bahkan harus menjalani operasi. Korban terdiri dari enam pria dan lima wanita. Serangan dimulai di area kasir dan meluas hingga bagian apotek.
Seorang saksi mata, Julia Martell, menggambarkan pemandangan mengerikan dengan "darah di mana-mana," saat pelaku berlari dan menusuk orang secara membabi buta.
Shea menambahkan bahwa kejadian ini sangat tidak biasa di wilayah tersebut.
Gubernur Michigan, Gretchen Whitmer, menyampaikan keprihatinannya dan menyatakan dukungan kepada komunitas yang terguncang. "Doa kami bersama para korban dan komunitas yang terkena dampak kekerasan ini," tulisnya.
Traverse City, lokasi kejadian, dikenal sebagai destinasi wisata yang damai.
FBI, melalui Wakil Direktur Dan Bongino, menawarkan bantuan penuh kepada Kantor Sheriff Grand Traverse County dalam penyelidikan insiden di Walmart ini.
