Jakarta Gencar Perangi Demam Berdarah dengan Fogging di Kebayoran Lama

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya menekan penyebaran nyamuk demam berdarah, terutama di tengah cuaca yang tidak menentu. Meskipun musim kemarau tiba, hujan masih sering mengguyur ibu kota.

Wakil Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta menekankan pentingnya program 3M Plus di masyarakat. Program ini meliputi pengurasan tempat penampungan air, penutupan wadah air, dan daur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Selain itu, langkah pencegahan lain juga disosialisasikan, seperti pemakaian kelambu, penggunaan obat anti-nyamuk, serta menjaga kebersihan lingkungan secara rutin.

Intervensi biologis juga menjadi perhatian, misalnya menanam tanaman pengusir nyamuk dan menebar ikan di penampungan air yang sulit dikuras. Larvasida juga dimanfaatkan untuk mencegah jentik nyamuk berkembang menjadi nyamuk dewasa.

Meskipun puncak kasus demam berdarah di Jakarta biasanya terjadi pada April-Mei dan kemudian menurun, penurunan kasus tahun ini berjalan lebih lambat dari biasanya. Karena itu, kewaspadaan terhadap demam berdarah harus terus ditingkatkan.

Scroll to Top