Google menghadirkan fitur keamanan inovatif pada sistem operasi Android, yaitu kemampuan melakukan restart otomatis pada perangkat yang tidak digunakan selama tiga hari berturut-turut. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan perlindungan data pengguna dengan memastikan perangkat selalu dalam kondisi terkunci saat tidak aktif dalam jangka waktu lama.
Setelah proses restart otomatis terjadi, ponsel akan kembali ke mode Before First Unlock (BFU). Dalam mode ini, semua data masih terenkripsi dan hanya dapat diakses dengan memasukkan PIN, pola, atau kata sandi secara manual. Fitur autentikasi biometrik, seperti pemindai sidik jari dan wajah, juga akan dinonaktifkan hingga pengguna berhasil membuka kunci perangkat secara manual.
Pada perangkat Pixel, pengguna akan melihat pesan "Buka kunci untuk semua fitur dan data" pada layar kunci setelah restart otomatis. Pesan ini mengindikasikan bahwa data dan fitur ponsel tetap aman dan tidak dapat diakses tanpa autentikasi yang benar. Fitur ini diaktifkan setelah tiga hari tidak aktif karena asumsi bahwa jika ponsel aktif tetapi tidak digunakan selama periode tersebut, kemungkinan besar ada pihak lain yang memegangnya, misalnya pencuri.
BFU sendiri adalah kondisi di mana perangkat belum pernah dibuka sejak pertama kali dinyalakan, sehingga semua data tetap terkunci dengan aman. Kondisi ini berbeda dengan After First Unlock (AFU), di mana setelah perangkat dibuka sekali, berbagai layanan latar belakang dan data dapat berjalan dengan lebih bebas. Fitur restart otomatis ini dirancang untuk mengembalikan perangkat ke mode BFU, yang secara signifikan meningkatkan keamanan data.
Fitur ini merupakan bagian dari pembaruan Layanan Google Play 25.14 dan sedang dalam proses peluncuran secara bertahap. Proses ini mungkin memerlukan waktu sekitar satu minggu untuk menjangkau semua ponsel Android. Meskipun demikian, ada kemungkinan fitur restart otomatis tidak akan langsung aktif setelah pembaruan selesai.
Pembaruan ini akan diluncurkan dalam beberapa minggu ke depan dan diaktifkan secara bertahap pada berbagai perangkat Android tanpa memerlukan pembaruan sistem operasi secara keseluruhan. Saat ini, belum ada informasi pasti mengenai keberadaan tombol atau opsi khusus untuk mengaktifkan fitur ini, atau apakah fitur ini akan aktif secara otomatis.
Meskipun belum ada jaminan bahwa semua ponsel terbaru akan mendukung fitur ini, diharapkan sebagian besar akan kompatibel. Walaupun fitur ini tidak sepenuhnya mencegah pencurian ponsel, setidaknya pengguna akan merasa lebih aman karena pencuri akan kesulitan mengakses data pribadi dengan mudah.
