Di tengah situasi sulit yang dihadapi Palestina, Inara Rusli membawa angin segar. Penyanyi dan pengusaha ini didapuk sebagai brand ambassador untuk proyek pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak Indonesia di Gaza.
Keterlibatan Inara berawal dari hubungannya dengan Maemuna Center, sebuah lembaga kemanusiaan yang aktif membantu Palestina. Perkenalannya dengan Ibu Oni, tokoh penting di Maemuna Center, terjadi dalam sebuah acara bazar.
Inara mengungkapkan, Ibu Oni sangat mengapresiasi produk desain khusus Palestina yang ia buat, dimana seluruh hasil penjualannya disumbangkan untuk rakyat Palestina.
Tak lama kemudian, Inara diajak terlibat langsung dalam proyek rumah sakit ibu dan anak ini. Proyek ini merupakan kelanjutan dari pembangunan rumah sakit sebelumnya oleh Maemuna Center yang masih berdiri tegak hingga kini.
Menurut Inara, rumah sakit khusus perempuan dan anak sangat penting karena kelompok inilah yang paling rentan menjadi korban di Gaza.
"Pembangunan Rumah Sakit Ibu dan Anak ini sangat mendesak, mengingat belum ada fasilitas serupa di Gaza. Isu perempuan di sana menjadi perhatian utama kami, karena sekitar 70% korban perang adalah perempuan dan anak-anak," jelasnya.
Inara menegaskan dukungannya penuh terhadap Palestina. Ia dengan lantang menyatakan bahwa Palestina adalah negara merdeka dan apa yang dialami bukanlah konflik, melainkan penjajahan. Ketidakseimbangan kekuatan membuat satu pihak tak berdaya, dan ini adalah kejahatan.
Sebagai figur publik, Inara mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus peduli dan tidak apatis terhadap isu kemanusiaan, terutama yang menyangkut hak hidup.
"Kita tak harus menjadi Muslim untuk memiliki rasa kemanusiaan dan menjunjung tinggi hak asasi manusia. Sebagai Muslim, kita memiliki kewajiban untuk membantu saudara-saudara kita dimanapun mereka berada, semaksimal mungkin, agar mereka bisa mereguk hak-hak mereka sebagai manusia," pungkasnya.
