Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, kembali menegaskan komitmennya untuk meratakan perkembangan sepak bola di seluruh Indonesia. Salah satu langkah konkretnya adalah dengan tidak lagi memusatkan agenda Timnas Indonesia di Jakarta.
Sumatera Utara dan Jawa Timur mendapatkan kepercayaan besar untuk menggelar sejumlah pertandingan penting di level internasional. Piala Kemerdekaan 2025, sebagai ajang persiapan Timnas U17 Indonesia menuju Piala Dunia U17 2025, akan diselenggarakan di Medan, Sumatera Utara pada Agustus mendatang. Timnas U17 akan berhadapan dengan Afrika Selatan, Tajikistan, dan satu negara lain yang masih dalam konfirmasi.
Erick Thohir menekankan bahwa langkah ini tidak hanya memberikan kesempatan kepada daerah lain untuk menjadi sorotan sepak bola, tetapi juga memaksimalkan infrastruktur yang telah dibangun oleh pemerintah pusat.
Jawa Timur dipastikan akan menjadi tuan rumah dua agenda besar pada September 2025. Kualifikasi Piala Asia U23 2026 akan dihelat di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, dengan Timnas U23 Indonesia akan melawan Korea Selatan, Makau, dan Laos.
Bersamaan dengan itu, Timnas Indonesia senior akan bertanding dalam FIFA Matchday melawan dua negara Asia Barat, yaitu Kuwait dan Lebanon. Laga tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Erick Thohir menjamin bahwa kehadiran Timnas senior di Surabaya tidak akan mengganggu jadwal Persebaya, karena FIFA Matchday berarti jeda kompetisi liga.
Untuk memastikan kelancaran agenda Timnas Indonesia di Jawa Timur, Erick Thohir telah berkoordinasi dengan CEO Persebaya Surabaya, Azrul Ananda. Diskusi meliputi teknis pelaksanaan dan dukungan yang dibutuhkan selama pertandingan berlangsung.
Erick Thohir berharap dukungan penuh dari masyarakat Jawa Timur, khususnya suporter Persebaya, kepada Timnas Indonesia. Ia meyakini kehadiran suporter akan menjadi motivasi tambahan bagi para pemain. Dengan persiapan matang dan dukungan suporter di daerah, Erick Thohir optimis sepak bola Indonesia akan semakin kuat. Jadwal kompetisi juga telah disesuaikan dengan kalender internasional untuk memastikan kelancaran liga dan agenda Timnas.
