Manchester United mengakhiri tur pramusim di Amerika Serikat dengan hasil imbang 2-2 melawan Everton di Stadion Mercedez-Benz, Atlanta. Meskipun pulang tanpa kekalahan dan membawa trofi Premier League Summer Series, kapten tim, Bruno Fernandes, mengungkapkan kekecewaannya atas performa tim.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada Senin (4/8/2025) dini hari WIB, Manchester United sempat unggul dua kali. Fernandes membuka skor melalui titik penalti di menit ke-19, yang kemudian disamakan oleh Ilman Ndiaye. Mason Mount kembali membawa United unggul, namun gol bunuh diri dari Ayden Heaven memastikan Everton meraih hasil imbang.
Sebelumnya, Setan Merah berhasil meraih kemenangan atas West Ham United dan Bournemouth. Hasil positif ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri tim menjelang musim kompetisi yang baru.
Namun, Fernandes menegaskan bahwa hasil imbang melawan Everton terasa mengecewakan. Ia menyoroti kurangnya konsentrasi pemain dan kekalahan dalam duel-duel penting. Gol bunuh diri Heaven, menurutnya, merupakan akibat dari kesalahan dalam mengantisipasi bola.
"Secara keseluruhan, tur di Amerika Serikat sangat positif karena mempererat hubungan antar pemain," kata Fernandes. "Penting bagi kami untuk mengembangkan gaya bermain dan melibatkan pemain-pemain baru."
"Kami tidak ingin mengakhiri tur seperti ini. Performa kami tidak maksimal dan kami sedikit kurang fokus hari ini. Kami harus menghindari hal ini karena kelalaian bisa berakibat fatal kapan saja," pungkasnya.
