Isu mengenai dugaan praktik bundling tersembunyi di gerai iBox tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Beberapa pelanggan menyampaikan keluhan mengenai adanya produk tambahan yang tidak diinformasikan di awal dan muncul saat pembayaran.
Menanggapi isu ini, Erajaya Group menegaskan komitmennya untuk menjaga kualitas pelayanan di seluruh gerai iBox. Senda Parentino, Chief Digital & Operations Officer Erajaya Group, mengakui bahwa dengan jumlah toko yang mencapai lebih dari 180 unit di seluruh Indonesia, menjaga standar pelayanan yang seragam bukanlah hal mudah.
"Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik. Namun, dengan banyaknya toko, deviasi pasti ada, meskipun kami pastikan hal tersebut tidak merepresentasikan nilai-nilai iBox," ungkap Senda dalam konferensi pers.
iBox mengklaim secara proaktif menindaklanjuti setiap keluhan pelanggan dan mengimbau konsumen untuk menghubungi layanan customer care yang tersedia 365 hari melalui telepon, WhatsApp, atau Instagram jika mengalami masalah.
Eric Lee, Chief Category Management Officer Erajaya Digital, menambahkan bahwa isu ini menjadi tantangan terbesar bagi perusahaan. Ia mengapresiasi masukan dari masyarakat yang dijadikan bahan evaluasi untuk perbaikan ke depannya. Eric juga menyatakan akan menindak tegas oknum yang terbukti melakukan pelanggaran.
Stephen Warouw, Head of Corporate & Marketing Communications ERAA, menyarankan agar konsumen memeriksa kembali barang yang dibeli sebelum melakukan pembayaran. "Pastikan item yang dibeli sesuai dengan keinginan. Jika ada yang tidak diinginkan, segera sampaikan kepada staf toko," jelasnya. Dengan melakukan pengecekan sebelum membayar, konsumen dapat menghindari pembelian item yang tidak diinginkan.