Jakarta – PT Bank Mandiri Tbk memiliki pemimpin baru. Riduan, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur Utama, secara resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama Bank Mandiri, menggantikan Darmawan Junaidi.
Penunjukan Riduan ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Mandiri pada Senin, 4 Agustus 2025. Lantas, bagaimana profil dan perjalanan karier Riduan di dunia perbankan Indonesia?
Profil Singkat Riduan
Riduan lahir di Palembang pada tahun 1970. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister di Universitas Sriwijaya (UNSRI), Palembang.
Nama Riduan bukanlah nama baru di kancah perbankan nasional. Ia memiliki pengalaman yang luas di industri ini.
Jejak Karier di Bank Mandiri
Riduan mengawali kariernya di Bank Mandiri sejak tahun 1999 dan menduduki berbagai posisi penting.
Antara tahun 2016 hingga 2017, Riduan memegang jabatan Regional CEO II Bank Mandiri, yang meliputi wilayah Sumatera.
Selanjutnya, pada tahun 2017, Riduan dipercaya menjadi Senior Executive Vice President (SEVP) Middle Corporate Banking.
Kariernya di bank BUMN ini terus meningkat. Pada Januari 2019, Riduan diangkat sebagai Direktur Komersial Banking. Jabatan ini dibentuk untuk memperkuat segmen kredit menengah.
Berdasarkan hasil RUPSLB Bank Mandiri, Riduan resmi menjabat sebagai Dirut Bank Mandiri. Ia menggantikan Darmawan Junaidi yang sebelumnya menjabat posisi yang sama sejak Maret 2025.
Sebelum bergabung dengan Bank Mandiri, Riduan sempat menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Investasi di BPJS Kesehatan dari tahun 2013 hingga 2016.
