Polres Banjar bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Banjar melaksanakan pemeriksaan kesehatan komprehensif terhadap sejumlah tahanan pada Kamis (7 Agustus 2025). Langkah ini diambil sebagai upaya preventif untuk memastikan para tahanan bebas dari penyakit menular.
Menurut Kasi Dokkes Polres Banjar, pemeriksaan kali ini menyasar 16 tahanan yang berada dalam pengawasan Polres Banjar. Fokus utama pemeriksaan meliputi skrining malaria, deteksi dini penyakit TB (Tuberkulosis), serta pemeriksaan penyakit menular seksual (PMS).
"Dari hasil pemeriksaan, ditemukan beberapa tahanan yang mengalami gejala flu dan batuk. Kami langsung memberikan penanganan medis berupa obat-obatan sesuai dengan anjuran dokter," ujarnya.
Lebih lanjut, hasil skrining untuk penyakit menular menunjukkan hasil yang menggembirakan, yaitu negatif untuk seluruh tahanan yang diperiksa. Pihak Polres Banjar akan terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Banjar untuk merencanakan program-program kesehatan selanjutnya yang berkelanjutan.
Kegiatan pemeriksaan kesehatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk mencegah penyebaran penyakit menular, khususnya di lingkungan tahanan.
"Alhamdulillah, hasil pemeriksaan hari ini semuanya negatif. Pemeriksaan TB sendiri merupakan kegiatan rutin yang kami laksanakan," tambahnya.
Sebagai informasi, pada tahun sebelumnya, ditemukan dua orang tahanan yang terindikasi suspek TB. Temuan tersebut langsung dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Kota Banjar untuk penanganan lebih lanjut.
"Tahun lalu ada dua suspek TB yang langsung kita laporkan ke Dinas Kesehatan dan sudah ditangani. Semoga saat ini semuanya dalam kondisi sehat," pungkasnya.
