Ribuan CPNS 2024 Mengundurkan Diri Setelah Lolos Optimalisasi Formasi

Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengungkapkan bahwa hampir dua ribu Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 memilih untuk mengundurkan diri setelah dinyatakan lolos melalui skema optimalisasi formasi.

Dari total 16 ribu peserta yang berhasil lolos berkat kebijakan ini, tercatat ada 1.967 orang yang memutuskan untuk tidak melanjutkan proses menjadi abdi negara. Angka ini setara dengan sekitar 12,12% dari total peserta yang lolos optimalisasi. Meski demikian, BKN menegaskan bahwa 88% formasi yang semula kosong berhasil terisi berkat adanya skema ini.

Optimalisasi formasi sendiri merupakan mekanisme yang diterapkan untuk mengisi kekosongan formasi CPNS akibat kurangnya pelamar. Sistem ini memungkinkan peserta yang tidak lolos di instansi pilihan pertama, untuk dialihkan ke instansi lain yang masih membutuhkan pegawai dan memiliki formasi yang belum terisi.

Sebagai contoh, seorang pelamar dosen dengan kualifikasi doktor yang tidak lolos di Universitas Indonesia (UI), dapat dialihkan ke Universitas Udayana jika universitas tersebut memiliki formasi dosen dengan spesifikasi serupa yang belum terisi. Sistem akan memilih pelamar dengan hasil tes terbaik untuk mengisi formasi kosong tersebut.

BKN mengakui bahwa tidak semua peserta yang dialihkan bersedia menerima penempatan tersebut. Namun, tanpa adanya optimalisasi, dipastikan akan ada 16 ribu formasi yang kosong. BKN juga menekankan bahwa skema optimalisasi ini telah diumumkan sejak awal proses seleksi, sehingga seharusnya tidak menjadi hal yang mengejutkan bagi para pelamar.

Scroll to Top